Kemendikbud Luncurkan Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka

JAKARTA – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) kembali meluncurkan program Pertukaran Mahasiswa Merdeka yang merupakan salah satu bentuk implementasi kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Program ini dapat diikuti oleh mahasiswa yang berada di semester tiga hingga seterusnya.

“Secara resmi saya luncurkan program pertukaran mahasiwa merdeka angkatan pertama 2021,” kata Nadiem dalam siaran YouTube KEMENDIKBUD RI, Selasa (13/4).

Nadiem pun meminta para pimpinan dan dosen perguruan tinggi untuk mampu mendorong mahasiswanya agar mendaftar program tersebut. Dengan begitu, mahasiswa pun akan mendapatkan wawasan yang lebih luas ketika mengikuti program pertukaran mahasiswa.

“Saling mengenal antara satu daerah dengan daerah lain, menjaga keragaman budaya Indonesia. Sembari meningkatkan kompetensi akademik,” imbuh dia.

Jika para mahasiswa penerima program akan mendapatkan 20 Satuan Kredit Semester. Sebagai ganti dari kegiatan selama pertukaran pembelajaraan dan kegiatan budaya selama satu semester tersebut.

“Mahasiswa akan berpindah dari satu pulau ke pulau lainnya untuk mengeksplorasi keragaman budaya daerah tujuannya, memperkenalkan budaya asalnya, dan mengikuti perkuliahan di perguruan tinggi penerima,” tuturnya.

Dalam penuturannya, Nadiem pun menyarankan kepada mahasiswa untuk mengambil semua mata kuliah yang ditawarkan. Namun, jika masih ada mata kuliah wajib di perguruan tingginya, mahasiswa tetap boleh izin untuk masuk dalam program tersebut. (Jawapos)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan