JAKARTA – Penyanyi Bunga Citra Lestari (BCL) merasa kecewa dengan dirinya sendiri. Ia tidak menyangka, suaminya Ashraf Sinclair, meninggalkan dunia dengan cepat.
Pengusaha asal Malaysia itu meninggal dunia akibat serangan jantung, pada 18 Februari 2020. Saat itu, BCL jarang bercengkrama dengan Ashraf karena jadwal pekerjaan yang sangat padat.
“Salah satu penyesalan terbesarku. Aku berharap bisa lebih punya banyak waktu kalau aku tahu, tapi tak ada yang tahu,” ujar BLC di kanal YouTube-nya seperti dikutip, kemarin (14/2).
Pelantun ‘Sunny’ itu berandai-andai, jika waktu bisa diputar kembali dia akan menghabiskan waktu bersama Ashraf. Namun, nasi telah menjadi bubur, kini semua itu telah terjadi.
“Ini yang gue rasain. Gue tuh kayak lari terus gitu, lari. Ngejar apa sih? Ngejar apa? Yang tidak ada artinya, beneran. Abis itu kayak, apaan yang gue kejar selama ini? enggak ada,” tutur BCL
Baginya, kebersamaan dengan Ashraf sangat berharga. Pekerjaan yang selama ini dilakoninya tidak berarti apa-apa setelah ditinggal pergi sang suami selamanya.
“Ketika kehilangan seseorang dan tahu itu (pekerjaan) semua tidak ada artinya ternyata, ngapain lu lari-lari,” tukas BCL.
Bunga Citra Lestari DAN Ashraf Sinclair menikah pada 8 November 2008. Dari pernikahan mereka, dikaruniai seorang anak laki-laki yang diberi nama Noah Sinclair. (Fin.co.id)