BANDUNG – Desa Cangkuang Kecamatan Rancaekek Kabupaten Bandung, dikenal sebagai kawasan pabrik-pabrik industri. Oleh karena itu, banyak yang mungkin tidak menyadari terdapat sebuah situs candi di tengah himpitan kawasan industri ini.
Di daerah ini, terdapat sebuah situs candi yang dikenal dengan Candi Bojong Menje, dengan luas 6 X 6 meter. Akses jalan serta letaknya yang terhimpit pabrik membuat situs ini sulit diketahui dan dikunjungi.
Menurut salah satu penjaga Candi Bojong Menje, Dadang Nugraha, candi ini ditemukan pertama kali pada 18 Agustus 2002 oleh Ahmad bersama rekan warga Bojong Menje. Pada saat itu sedang diadakan sebuah kerja bakti lalu secara tidak sengaja ia dan rekannya menemukan situs Candi Bojong Menje.
“Setelah dilaporkan kepada pihak terkait, satu hari setelah itu dilakukanlah proses eskapasi hingga saat ini menjadi buktinya,” tutur Dadang pada Jabar Ekspres.
Ia juga menambahkan, menurut penelitian sementara dari Balai Arkeolog Jawa Barat, situs Bojong Menje merupakan peninggalan dari abad ke-7. Diperkirakan situs ini merupakan peninggalan kerajaan Tarumanegara dan mungkin merupakan salah satu wilayah kekuasaannya.
Untuk sementara, temuan dari candi ini berupa batuan yang ditemukan di bawah tanah di kedalaman sekitar satu meter.
Menurutnya Situs Candi Bojong Menje masih perlu penelitian lebih lanjut karena proses pencarian masih harus dilakukan dan mungkin masih banyak temuan.
Ahmad, salah satu penjaga situs Candi Bojong Menje juga menambahkan bahwa banyak pecahan batu yang belum ditemukan. Hal itu menyebabkan situs ini belum bisa dirangkai sehingga perlu banyak penelitian lagi.
“Masih belum diketahui bagaimana bentuk bangunan seperti apa dan siapa yang membangun belum diketahui, hanya perkiraan saja,”terangnya. (Mg13)