Kemensos Benahi Kualitas SDM

JAKARTA – Kementerian Sosial RI terus berupaya menjalankan visi misi Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo untuk mewujudkan Indonesia Maju, yang menjadi salah satu concern Presiden terkait dengan pengembangan karakter Sumber Daya Manusia (SDM).

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Sosial RI Ad Interim, Muhadjir Effendy dalam acara Workshop Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) Tahun 2020 yang diselenggarakan atas kolaborasi Inspektorat Jenderal dengan Badan Pendidikan, Penelitian dan Penyuluhan Sosial (BP3S) Kemensos RI.

Salah satu wujud pengembangan karakter SDM di lingkungan Ditjen Rehabilitasi Sosial Kemensos RI yaitu dengan prestasi yang diraih dan diumumkan pada Hakordia 2020.

Prestasi tersebut yaitu, Balai Besar “Kartini” Temanggung meraih TOP 15 Kategori Khusus dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tahun 2020. Inovasinya berjudul Mencapai Nol Kerentanan Penyandang Disabilitas Intelektual Melalui Sheltered Workshop Peduli (SWP).

SWP ini hadir menyelenggarakan kegiatan ekonomi produktif melalui kewirausahaan. Keunikannya adalah dari layanan penjangkauan berbasis pendekatan pelayanan partisipatif, inklusif dan berorientasi pada pemberdayaan.

Selain itu, Balai “Wasana Bahagia” Ternate meraih Prestasi TOP 99 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tahun 2020. Inovasinya dikenal dengan Pemberdayaan Sahabat ODHA di kota Ternate, Maluku Utara (BASODARA) yang terdiri dari 3 layanan sosial yang ditujukan untuk setiap kebutuhan dan permasalahan yang dialami Orang dengan HIV/AIDS (ODHA).

Layanan sosial tersebut adalah Tim Reaksi Cepat, kunjungan rumah/ konsultasi dan pemberdayaan berbasis komunitas.

Kemudian, Balai Anak “Handayani” Jakarta mendapat prestasi dalam Komitmen membangun Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) Tahun 2020 dan Adrianus Alla, Kepala Sub Bagian Program dan Perencanaan Setditjen Rehsos meraih prestasi sebagai ASN berintegritas.

Tidak hanya itu, saat ini sebanyak 12 Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Ditjen Rehabilitasi Sosial diusulkan menjadi Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK)/Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) dan sedang menunggu pengumuman dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).

Menteri Sosial RI Ad Interim, Muhadjir Effendy memberikan apresiasi terhadap prestasi yang telah dicapai oleh UPT maupun individu ASN di lingkungan Kementerian Sosial RI. “Saya mengapresiasi upaya jajaran Kemensos selama ini,” ungkapnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan