CIKARANG – Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bekasi masih mengalami peningkatan hingga Rabu (11/11/2020). Berdasarkan data realtime yang disajikan website resmi pikokabsi.bekasikab.go.id per hari ini pukul 11.00 WIB, total kasus Covid-19 di Kabupaten Bekasi mencapai 4.897 orang dimana ada penambahan sebanyak 11 orang disbanding sehari sebelumnya.
Meski demikian, jumlah mereka yang sembuh juga mengalami peningkatan, yakni meningkat 19 orang menjadi total 4.646 orang.
Sementara 113 lainnya masih dirawat di rumah sakit, 60 menjalani isolasi mandiri, dan 78 meninggal dunia. Adapun kasus suspek bertambah 31 orang menjadi 8.482 dimana 149 masih dalam pengawasan. Kemudian, kasus probable berjumlah 114 orang dengan rincian 47 meninggal, 57 sembuh, dan 10 masih dalam pengawasan.
Dilihat dari sebarannya, wilayah yang paling banyak penambahan kasus positif adalah Kecamatan Cikarang Selatan 36 kasus, Tambun Selatan sebanyak 33 kasus, dan Cikarang Utara 26 kasus.
Sebelumnya Pemkab Bekasi memutuskan membatalkan rencana penggunaan hotel bintang tiga untuk fasilitas isolasi terpusat pasien Covid-19 dengan gejala ringan dan tanpa gejala karena kasus infeksi virus corona di wilayahnya sudah menurun.
“Sebenarnya sejak Oktober sudah direncanakan, namun melihat penurunan kasus aktif yang terkonfirmasi maupun kontak erat akhirnya penggunaan hotel sebagai tempat isolasi tidak jadi dilakukan,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi Alamsyah.
Dia mengatakan, dalam dua pekan terakhir angka kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Bekasi menurun sehingga akhir pekan kemarin wilayah Kabupaten Bekasi berhasil keluar dari zona merah.
“Hotel tidak jadi digunakan karena memang orang yang dikarantina sudah bisa ditampung kembali di Bapelkes dan Wisma President University Jababeka, yang sempat penuh akibat ledakan kasus klaster industri bulan lalu,” katanya.
Alamsyah menjelaskan, rencana penyediaan 300 tempat tidur di dua hotel berbintang di wilayah Cikarang merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah menyediakan alternatif fasilitas isolasi jika fasilitas karantina yang tersedia sudah penuh mengingat sebulan lalu kasus Covid-19 di Kabupaten Bekasi masih tergolong tinggi. (mil/red)