JAKARTA – Ajang balapan Formula 1 (F1) di Sirkuit Monte Carlo, Monako, dipastikan batal. Pihak penyelenggaran Grand Prix (GP) Monako, Automobile Club de Monaco (ACM) memutuskan untuk membatalkan balapan F1 di sana untuk musim 2020.
Pembatalan GP Monako tahun ini lantaran ancaman wabah virus corona yang menjangkiti negara tersebut. GP Monako sejatinya akan berlangsung pada 24 Mei 2020 dan menjadi race ketujuh balapan F1 musim ini. Namun, ACM memilih membatalkannya demi keselamatan banyak orang akibat pandemi Cofid-19.
Pandemi virus corona di Monako sendiri dilaporkan sudah cukup parah. Virus mematikan itu bahkan sampai menyebabkan kepala negara Monako Pangeran Albert II ikut tertular. ACM pun menyampaikan berbagai pertimbangan terkait pembatalan F1 di Monako.
Pertimbangan itu mulai dari perkembangan pandemi virus corona yang belum tertangani, ketidakpastian tim yang akan mengikuti perlombaan, hingga ketersediaan pekerja. Dengan begitu, GP Monako absen sebagai tuan tumah F1 untuk pertama kali sejak 1954.
”Berdasarkan pertimbangan dengan seksama tentang gawatnya krisis dunia saat ini, dengan menyesal Dewan Direksi Automobile Club de Monaco mengambil keputusan untuk membatalkan Grand Prix De Monaco Historique ke-12 (8-10 Mei 2020) dan Grand Prix Monaco Formula 1 ke-78 (21-24 Mei 2020),” demikian pernyataan ACM, dilansir Fajar Indonesia Network (FIN) dari laman resmi F1.
Selain Monako, GP Belanda dan Spanyol ikut tidak bisa digelar sesuai dengan jadwal. Kedua balapan tersebut rencananya juga akan berlangsung pada Mei mendatang. Mengingat, dengan kondisi darurat saat ini untuk menyelenggarakan balapan tersebut akan begitu sulit.
Namun, berbeda dengan GP Monako yang sudah resmi dibatalkan. GP Belanda dan Spanyol masih berstatus ditunda. Artinya, masih ada kesempatan oleh kedua negara itu kembali menggelar turnamen balapan tahun ini. Disebutkan, GP Belanda dan Spanyol dijadwalkan berlangsung Agustus mendatang.
GP Monako jadi balapan kedua yang dibatalkan penyelenggaraannya musim ini selepas GP Australia. Federasi Balap Mobil Dunia (FIA) sebelumnya juga menunda ajang balapan GP Bahrain, China dan Vietnam karena ancaman virus corona.
Dengan begitu, balapan F1 pun bakal bisa berlangsung pada GP Baku di Azerbaijan, Juni mendatang. ”Formula 1 dan FIA berharap untuk memulai musim Kejuaraan 2020 setelah Mei dan akan terus secara teratur memantau situasi Covid-19 yang sedang berlangsung,” isi pernyataan FIA. (heq/fin)