CIPADUNG – Umat muslim mempercayai bahwa annadhafatu minal iman yang artinya kebersihan adalah sebagaian dari iman. Salah satu sekolah yang menerapkan itu adalah MAN 2 Kota Bandung.
Hal tersebut terbukti dengan adanya program yang telah dijalankan yaitu program Jumat Bersih atau Jumsih. Program tersebut juga membawa MAN 2 Kota Bandung menjadi juara pertama sekolah sehat tingkat Kota Bandung pada 2019.
Kepala Sekolah MAN 2 Kota Bandung Asep Encu mengemukakan, program utama sekolah disamping menanamkan budaya kebersihan, yakni turut melaksanakan amanat undang-undang sitem pendidikan.
“UU Sistem Pendidikan Nasional kita bicara pendidikan itu usaha sadar, terencana untuk mewujudkan suasana belajar. Berarti suasananya harus dibenerin, nah suasana belajar terkait dengan infrastruktur yang ada,” ungkap Asep saat ditemui di ruangannya, Bandung (19/02)
Lebih lanjutnya, suasana belajar yang terkait dengan pengelolaan gedung, sarana dan prasarana memiliki imbas yang luar biasa. Salah satu upaya yang dilakukan untuk mewujudkan suasana belajar tersebut ditempuh dengan cara mendengarkan aspirasi siswa.
“Sesungguhnya Kepala Madrasah itu tugasnya memberikan pelayanan. Kan kalau berbicara tentang mutu itu client satisfaction, jadi memuaskan pelanggan. Pelanggan sekolah siapa? Pelanggan utama kan siswa. Bayangkan kalau siswa tidak mendapatkan pelayanan yang baik seperti apa,” lanjut Asep.
Penataan infrastruktur yang menjadi salah satu program Asep sejak menjadi Kepala Madrasah pada tahun 2016 juga memiliki kaitan yang erat dengan kebersihan.
Ia beranggapan bahwa sekolah yang dibangun tanpa dibarengi dengan pemeliharaan khususnya kebersihan tidak akan enak dipandang.
“Tidak mudah untuk menamkan kebiasaan, pola hidup bersih. Bersih itu adalah titipan, amanah dari ajaran agama Islam,” pungkas Asep.(mg6/yan).
