Oded Ajak Semua RW Belajar Pengelolaan Lingkungan ke Cibunut

”Saya mendorong semua ketua RW di Kota Bandung bisa melakukan seperti ini. Saya optimis kalau semuanya melakukan seperti ini, sampah yang lebih dari 100 truk per hari ke TPA itu bisa selesai. Karena sudah ada model seperti ini, saya kira mudah lah untuk direplikasi,” ucap Oded.

Dia pun menginstruksikan kepada para camat dan lurah membina warganya di tingkat RW agar melaksanakan hal serupa. Para pimpinan di wilayah menjadi ujung tombak kesuksesan gerakan ini.

”Saya meminta kepada para camat dan lurah sebagai formal leader terus bisa melakukan supervisi kepala RW-nya. Apalagi dibantu Ketua RW yang sudah berhasil saya kira ini tidak terlalu susah,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua RW 07 Kampung Cibunut, Herman mengaku awalnya tidak mudah mengajak warga untuk mengelola sampahnya sendiri. Tetapi setelah tahu manfaat dari bank sampah, warga bisa mendapat penghasilan setidaknya Rp700.000 dalam setahun.

”Alhamdulillah, RW 07 Kampung Cibunut ini sejak 2015 juga sudah banyak mengapresiasi. Misalnya tahun 2018 menjadi juara pengelolaan sampah se-Jawa Barat versi BBWS dari Kementerian PUPR. Kami juga menjadi juara satu lomba eco-village se-Jawa Barat. Itu insyaallah kami pertahankan,” tutur Herman.

Kendati demikian, dirinya terus menumbuhkan kesadaran kepada masyarakat untuk mengelola sampah rumah tangganya. Dia pun dibantu oleh berbagai pihak untuk mendapatkan pengetahuan tentang metode dan Teknik pengelolaan sampah yang baik.

”Kami sekarang menjadi salah satu Proklim (Program Kampung Iklim) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Itu program untuk menyiasati perubahan iklim,” pungkasnya.(mg2/ziz)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan