SOREANG – Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 mendatang, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bandung mulai melakukan tahan rekrutmen pengawas pemilu jajaran adhoc (Sementara).
Kordiv SDM dan Organisasi Bawaslu Kabupaten Bandung Kahpiana mengatakan, ada sekitar Delapan Kota/Kabupaten di Jawa Barat yang akan menggelar Pilkada 2020 nanti. Salah satunya, Kabupaten Bandung. Oleh karena itu, pihaknya mulai membukan pendaftaran dan mencari masyarakat yang potensial untuk menjadi Pengawas tingkat Kecamatan (Panwascam).
”Sesuai timeline penerimaan berkas pendaftaran pada tanggal 27 Nopember sampai tanggal 3 Desember 2019 pukul 08.00 hingga pukul 16.00. Berkas bisa diunduh di website Bawaslu kabupaten Bandung,”katanya saat ditemui di ruang kerjanya di Soreang, Kamis (14/11).
Menurutnya, kriteria yang harus dimiliki yaitu integritas dan non partisan. Sehingga, pihaknya akan memilih orang yang punya integritas dan juga netralitas non partisan, agar jajaran Bawaslu tidak ada komplik inters dalam menjalankan tugas dengan baik.
”Selanjutnya, Bawasu kabupaten Bandung juga meminta unsur masyarakat ikut aktif dalam mengawasi seleksi rekrutmen pangawas ditingkat kecamatan,” jelasnya.
Kahpiana juga menjelaskan, ada beberapa tahapan yang dilalui oleh pendaftar, yaitu seleksi Administratif, tes tulis dan wawancara. Kemudian hasil dari pada semua tahapan ada masukan dari masyarakat terkait pendaftar.
”Kita pasti terbuka dan menerima masukan dan saran dari masyarakat, selebihnya bisa dilihat di website bawaslu kab. Bandung untuk syarat administratifnya, kemudian hasil Rakornas SDM dan Organisasi kemaren di Bali ada mekanisme tes Online metode skorative,” pungkasnya. (yul/rus)