Hama Penggerek Serang Darmaraja

DARMARAJA – Sebelum keberadaannya semakin meluas dan menimbulkan kerusakan pada padi, hama penggerek harus cepat dibrantas. Sebab, perkembangan hama tersebut cukup cepat. Terlambat sedikit saja, para petani membasminya, maka hama itu akan merusak tanaman dan mengakibatkan pertumbuhannya terhambat.

Dalam hal ini, ketekunan para petani dalam memelihara padinya, juga sangat berpengaruh. Hama yang menyerang, akan selalu ada saja.

“Kemarin sempat ada hama penggerek di wilayah Darmaraja. Tapi sekarang sudah ditanggulangi,” kata Kepala UPT Pertanian dan Ketahanan Pangan wilayah Darmaraja, Cecep Saefudin, kemarin (28/1).

Menurutnya, untuk membasmi hama penggerek, petani cukup memberikan semprotan obat. Namun jenis obat yang digunakan, juga harus yang ramah lingkungan. Seperti penggerek manuver, spontan, alika, decis, starban, villia, mipcinta dan nordok.

“Menggunakan obat semprot yang ramah lingkungan juga bisa membasmi hama itu,” tuturnya.

Selain itu, penyemprotan juga harus memakai aturan. Lebih baik, penyemprotan dilakukan pada pagi hari saat cuaca terang atau terik matahari. Diusahakan, setelah melakukan penyemprotan jangan tertimpa air selama 4 jam. “Intinya harus tepat waktu, tepat dosis dan tepat sasaran,” imbaunya.

Dalam hal ini, para petani juga diimbau untuk melaporkan segera kepada UPT pertanian atau melalui PPL, saat terjadi indikasi wabah hama yang bisa merugikan para petani.

“Kalau ada indikasi hama lainnya, petani harus segera melapor agar kita bisa melakukan survei dan jenis hamanya bisa diketahui dan cara membasminya juga tepat,” tuturnya. (eri)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan