BANDUNG – Hari ini, 13 Juni 2018, Ahmad Heryawan mengakhiri masa jabatannya setelah selama 10 tahun memimpin Jawa Barat. Banyak kenangan yang didapat orang-orang yang begitu dekat dengan Gubernur Dua Priode itu. Salahsatunya Ade Sukalsah, Ade menyebut Ahmad Heryawan sosok santri yang sukses memimpin Jawa Barat.
“13 Juni 2018 Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan akan mengakhiri jabatan setelah dua periode memimpin Jabar. Kang Aher adalah santri yang sukses memimpin Jabar. Dinobatkan sebagai salah satu gubernur terbaik oleh Kemendagri. Menjadikan Jabar sebagai peraih Parasamya Purnakarya Nugraha sebagai propinsi dengan kinerja tertinggi di Indonesia. Total 281 penghargaan yang diraih, atau setiap 13 hari meraih satu penghargaan,” tulis Ade Sukalsah di wall facebooknya kemarin (12/3).
Sementara itu selepas menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat, Aher –sapaan karibnya, berencana akan menyewa rumah di Setraduta, Kota Bandung. “Di Bandung, sementara saya ngontrak rumah di Setraduta karena rumah yang dibangun juga belum selesai 100 persen,” kata Aher pada wartawan.
Dia mengaku telah melakukan persiapan untuk meninggalkan rumah dinas Gedung Negara Pakuan yang sudah ditinggalinya hampir 10 tahun. “Persiapan pindah, sudah siap-siap. Sudah beres-beres juga. Masa beres-beresnya di hari terakhir habis masa jabatan,” kata dia.
Selain itu, Aher akan melaksanakan shalat Id dan merayakan Idul Fitri 1439 Hijriyah/2018 di Kota Bandung, meski tidak lagi menjabat sebagai gubernur Jawa Barat. “Insya Allah, shalat Id nanti di Bandung. Insya Allah jadi khatib juga,” katanya.
Tidak ada barang-barang khusus miliknya di ruang kerja Gedung Sate yang harus dipindah terkait akhir masa jabatannya. “Tadi saya melihat ruang kerja, apa yang harus dipindahin, enggak ada yang harus dipindahkan karena memang selama ini saya lebih banyak bekerja di lapangan. Bahkan, di ruang kerja saya itu enggak ada foto keluarga juga,” kata dia.
Sebelum mengakhiri jabatannya, justru Aher malah mendapatkan penghargaan anyar ‘Anugrah Manusya Mriga Satwa Sewaka’. Penghargaan ini merupakan gelar tertinggi dari Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) kepada Gubernur Jawa Barat atas keberpihakannya terhadap kedokteran hewan.
Penghargaan diberikan PDHI, pada kegiatan Kuliah Umum Gubernur Aher, yang dirangkaikan dengan acara peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Hewan Prodi Kedokteran Hewan, di Kampus Unpad Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Sabtu (9/6) lalu.