SOREANG – Sejumlah objek wisata di kawasan Kabupaten Bandung mulai bebenah. Salah satunya air panas Ciwalini di Kecamatan Rancabali.
Manager PT Pusat Koperasi Karyawan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII, Doddy Rasyidi memprakirakan pada libur panjang lebaran 1439 Hijriah ini pengunjung ke Ciwalini akan membludak. Dikatakan Doddy, prakiraan lonjakan wisatawan pada Hari Raya Lebaran hingga 10 hari setelahnya. Untuk persiapan menyambut momen itu beberapa pekerjaan tengah dilaksanakan diantaranya perbaikan jalan serta infrastruktur lainnya.
Perbaikan itu dikatakan Doddy yang mewakili Ketua Puskopar, Heri Hermawan, untuk menambah daya tarik objek wisata dan kenyamanan pengunjung. Maka pihaknya melakukan pembenahan objek wisata pemandian air panas Ciwalini.
”PT Puskopar bebenah diri, jalan masuk Ciwalini diperlebar sekitar 10 meter. Kemudian, membuat parkir tambahan dan alur pengunjung masuk dan keluar menjadi satu pintu masuk,” ujarnya kepada wartawan, kemarin (4/6).
Dia mengatakan, pihaknya juga berencana melakukan penataan kawasan objek wisata Ciwalini. Diantaranya, melakukan relokasi warung pedagang yang berada di dalam kolam ke luar. Sebut dia, pihaknya diberikan izin memanfaatkan lahan seluas 4 ribu meter persegi yang akan digunakan sebagai tempat parkir juga untuk relokasi pedagang.
”Diharapkan saat Hari Raya Idul Fitri semua perubahan sudah diselesaikan. Sehingga saat hari lebaran bisa digunakan secara enak,” ungkapnya. Termasuk saat ini masih dilakukan uji coba e-tiketing.
Menurutnya, relokasi yang dilakukan tidak perlu dikhawatirkan oleh para pedagang. Sebab, direlokasinya tempat berdagang agar bisa lebih maksimal mendapatkan penghasilan yang lebih banyak. “Jangan khawatir para pedagang sebab relokasi dilakukan untuk meningkatkan pendapatan pedagang,” ungkapnya.
Doddy menambahkan, sebanyak 80 pedagang akan direlokasi ke tempat yang lebih baik. Kemudian, warung yang akan ditempati memiliki model yang seragam. Sementara itu, kendaraan pegawai dan pedagang akan diparkirkan di tempat sementara yang sudah disiapkan.
Doddy mengatakan selama sepuluh hari libur lebaran sejak hari pertama diperkirakan kunjungan wisatawan akan membludak. Berdasarkan pengalaman tahun lalu, mencapai 13 ribu pengunjung dari berbagai wilayah Bandung Raya, Jakarta, Jawa Tengah.