“Perjalanan menuju Brasil jauh lebih dekat ketimbang pergi ke Rusia tahun ini. Kemudian AS dan Brasil berada dalam zona waktu yang sama dan itu cukup mempengaruhi,” tutur Wiersema.
Lantas bagaimana dengan suporter Tiongkok ? Seperti ditulis South China Morning Post (SCMP) fans Tiongkok pergi ke Rusia selain karena faktor geografi yang berdekatan, suporter Tiongkok adalah kategori suporter kaya.
“Mereka tak akan keberatan membayar ratusan dolar untuk bertemu pemain-pemain terhebat dunia. Yang penting mereka merasa terhibur di setiap Piala Dunia,” tulis Simon Chadwick di SCMP.
Menurut Chadwick di Piala Dunia mendatang, suporter Tiongkok akan mendukung dua tim. Yakni Brasil dan Jerman.
Untuk pilihan mendukung Brasil karena negara ini menjadi kiblat persepakbolaan Tiongkok dan jadi rekanan Federasi Sepak Bola Tiongkok (CFA). Selain itu, pemain Brasil membanjiri liga elit Tiongkok, Chinese Super League (CSL).
Sementara pilihan menggandrungi Jerman karena salah satu pemain Jerman Mesut Oezil menjadi simbol maskulinitas yang dipuja kaum hawa Tiongkok.
Tak cuma berperan sebagai suporter di Piala Dunia 2018 ini, perusahaan-perusahaan Tiongkok berstatus FIFA partners (Wanda Group), FIFA World Cup sponsors (Hisense, Mengniu Dairy, dan Vivo). (dra/bas)
Negara Tiket Terjual
Rusia 796.875
AS 80.161
Brasil 65.863
Kolombia 60.199
Jerman 55.136
Meksiko 51.736
Argentina 44.882
Peru 38.544
Tiongkok 36.841
Australia 34.628
Inggris 30.711