KAI Sediakan 61.764 Kursi Jelang Lebaran

Dirjen Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kemenag Muhammdiyah Amin mengatakan, tidak ada persoalan meskipun Muhammadiyah sudah menetapkan awal puasa, Lebaran, dan Idul Adha. Sebab, Muhammadiyah menetapkannya berdasarkan hisab. ’’Sedangkan Kementerian Agama berdasarkan hisab dan rukyat,’’ tuturnya.

Untuk itu, Kemenag tahun ini tetap menggelar rukyat sekaligus sidang isbat dalam penetapan 1 Ramadan, 1 Syawal, maupun 1 Dzulhijjah. Muhammadiyah menjelaskan, sampai saat ini belum ada edaran khusus dari Bimas Islam Kemenag menyambut bulan puasa. Bulan puasa tahun ini berdekatan dengan pelaksanaan pilkada serentak yang digelar pada 27 Juni.

Muhammadiyah berpesan supaya umat Islam menjalankan ibadah Ramadan sebaik-baiknya. Dalam menjaga kesucian bulan Ramadan, umat diharapkan jauhi sikap saling menyalahkan apalagi memantik pertikaian. ’’Mari jaga persatuan dan kesatuan dalam menyukseskan Pilkada serentak,’’ tuturnya. (mg2/wan/oki/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan