Insting Eze Mulai Terasah

BANDUNG – Striker Persib, Ezechiel N’Douassel mengung­kapkan, sangat bersyukur bisa terus mencetak gol bagi tim Maung Bandung. Striker asal Chad ini juga mengaku insting dan ketajamannya mencetak golnya mengalami per­kembangan dari hari ke hari.

Sebelumnya, Eze menjadi penentu kemenangan tim Persib saat melakoni partai uji tanding menghadapi Per­sijap Jepara di Stadion Bumi Kartini, Jumat 9 Februari 2018 lalu. Di laga tersebut, ia mem­borong dua gol, masing-ma­sing di menit ke-5 dan 59.

”Saya buat dua gol dan kami bisa meraih keme­nangan di Jepara. Ini bagus buat saya dan tim,” kata stri­ker yang mulai mengenakan nomor punggung 10 itu, kemarin (12/2).

Di Piala Presiden 2018 lalu, Eze tak mencetak satupun gol di dua laga. Sebelumnya, ter­akhir kali Ezechiel mencetak gol untuk Persib terjadi saat tim melakukan pemusatan latihan di Yogyakarta, 26 De­sember 2017 lalu. Di laga kedua uji tanding itu, Persib menang 4-0 melalui hattrick Eze dan satu gol lainnya oleh Achmad Jufriyanto.

Gol Eze di laga kontra Per­sijap sendiri terjadi melalui proses open-play, yang mana gol pertama merupakan hasil sodoran striker anyar Much­lis Hadi di depan kotak dan yang kedua berkat kreasi pe­main sayap, Ghozali Siregar.

”Tapi, Anda bisa lihat ba­gaimana kami bermain di atas lapangan karena gol-gol itu dibuat hasil dari kerja­sama tim.”

”Jadi, saya bersyukur kami bisa menang dan sangat ber­terima kasih kepada semua teman-teman yang sudah bekerja keras di pertandingan itu,” tutupnya.

Terkait kondiri fisik para pemain, pelatih fisik Persib Yaya Sunarya mengatakan, kondisi fisik skuadnya belum merata. Hal itu disebabkan masuknya beberapa pemain yang baru bergabung seperti Muchlis Hadi Ning Syaifullah dan Ghozali Muharam Siregar. Keduanya bergabung pada pekan lalu.

”Kalau merata tentunya tidak. Bukan hanya Muchlis dan Ghozali Siregar, tapi bebera­pa pemain,” ujarnya.

Yaya mengaku telah meny­usun program latihan bagi tiap-tiap individu pemain untuk mencapai kondisi fisik yang prima dan merata. “Me­reka yang harus kita tingkat­kan secara progresif itu dila­kukan secara individual train­ing,” tambahnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan