Oded berharap, hadirnya pemesanan transportasi berbasis digital di bandara, juga bsia diikuti oleh tempat-tempat lain di Kota Bandung. Sehingga bisa memberikan kemudahan yang sama. ”Saya harap hari ini menjadi bukti bahwa kolaborasi di antara kita bisa menghadirkan pelayanan yang baik. Siapa pun bisa memperoleh layanan yang baik,” ujarnya.
Execution General Manager Kantor Cabang Bandara Internasional Husein Sastranegara PT Angkasa Pura ll, Andika Nuryaman menyampaikan, para calon penumpang dapat menikmati fitur GrabNow untuk mempermudah pemesanan GrabCar. Penumpang cukup mengunjungi titik penjemputan Grab yang terletak di terminal kedatangan bandara. Di sana, petugas Grab akan membantu pemesanan instan. Selain itu juga disediakan petugas yang membantu memindahkan barang bawaan.
Penumpang akan mendapatkan tarif GrabCar sesuai aplikasi yang sudah disetujui di awal dan memberikan kepastian harga yang terjangkau. Armada GrabCar resmi di bandara internasional Husein Sastranegara dapat dengan mudah dikenali dengan stiker khusus Primkpoau di jendela belakang. ”Hadirnya Grab secara resmi di bandara Husein Sastranegara bersama Primkopau diharapkan dapat memberikan kemudahan para pengunjung ke Kota Bandung untuk mendapatkan layanan transportasi yang aman dan nyaman,” katanya.
Sedangkan Managing Director Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengatakan, para calon penumpang Grab atau GrabCar di bandara tetap harus punya aplikasi Grab di ponsel. Namun, untuk memesan layanan, pengguna jasa diarahkan ke titik penjemputan untuk nantinya dibantu oleh petugas.
“Pesannya pakai fitur Grab Now, jadi nanti pesan di booth itu pakai aplikasi dan mobilnya sudah tersedia di terminal. Dari Angkasa Pura II sudah menyediakan area khusus antrean armada taksi online,” jelas Ridzki.
Ridzki menegaskan, para pengemudi GrabCar di bawah naungan Primer Koperasi Angkatan Udara (Primkopau) dipastikan telah memenuhi standar sebagai armada taksi online sesuai aturan pemerintah.
Kepala Bidang Manajemen Transportasi dan Parkir Dinas Perhubungan Kota Bandung Dudi Prayudi berharap kerjasamaa ini tidak hanya dilakukan dengan satu penyedia layanan transportasi online saja. Tetapi dapat menular dengan layanan transportasi online lainnya.
”Kami sangat menyambut baik terhadap sinergitas antara Bandara Husein Sastranegara dengan Grab. Dengan adanya kejasama ini hal yang sangat positif. Ini bisa ditularkan bukan hanya grab saja. Sinergitas antara taksi online dan konvensional bisa lebih banyak lagi,” harap Dudi,