PAN Hanya Merestui Demiz

Dirinya menambahkan, untuk nama-nama bakal calon Wagub yang direkomendasikan sebetulnya DPW PAN sudah ada, tetapi DPW PAN masih merahasiakannya.

“intinya usulan PAN, pertama harus memiliki integritas, kemampuan atau kecakapan dalam memimpin atau mengelola pemerintahan, dan terutama mendapatkan dukungan dari umat,”ujar dia.

Hal senada pun disampaikan oleh Ketua Harian DPD Jawa Barat M Hasbullah Rahmad, menurutnya sampai saat ini DPW PAN Jabar baru setuju atas nama bakal calon Gubernur Jawa Barat yaitu, Deddy Mizwar belum sampai menyetujui nama Wakil Gubernur Jawa Barat.

“PAN masih harus melalui proses internal terkait pasangannya Demiz nanti,” tuturnya.

Untuk nama bakal calon Wakil Gubernur Jawa Barat itu lanjut Hasbullah, nantinya akan diputuskan oleh DPP PAN. Bahkan, untuk DPW hanya merekomendasikan dan saat ini pun masih menunggu.

“Tetapi sejauh ini, DPW PAN sepertinya tidak mengajukan kader di Pilgub Jabar ini, karena sudah mengusung Demiz,” tutupnya.

Sementara itu Peneliti Senior dari Indo Barometer, Hadi Suprapto Rusli mengatakan, dinamika politik di Jawa Barat begitu cair. Hal ini, menjadikan partai-partai sudah mewacanakan atau hingga meresmikan dukungannya kepada salah-satu kandidat. Tetapi. kondisi ini tidak menjamin tiket melaju ke kontestasi Pilgub.

“Karena semua bisa berubah dengan cepat, atau banyak manuver-manuver politik melihat semuanya belum menentu,” katanya.

Jika melihat hasil survei lanjut dia,  mengenai skenario koalisi dan paket nama bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat. Data menunjukkan, kemungkinan besar akan ada 3 koalisi besar, satu diantaranya koalisi PKS (12 kursi), PAN (4 kursi) dan Gerindra (11 kursi).

“Koalisi ini mengusung paket pasangan Deddy Mizwar dan Ahmad Syaikhu. Sebab, belum ada nama pasangan lain untuk paket ini,” kata dia. (mg2/yan)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan