6 Destinasi Jabar Masuk Kawasan Strategis Pariwisata Nasional

bandungekspres.co.id, BANDUNG —Pemerintah Pusat memasukan 6 destinasi pariwisata Jawa Barat dalam kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN).

Sekda Jabar Iwa Karniwa mengatakan Pusat memberikan kesempatan pada Pemprov Jabar untuk berkontribusi dalam penyusunan masterplan KPSN. Menurutnya dari 88 KPSN yang tengah disusun Pusat, Jabar memperoleh 6 KPSN. “Alhamdulilah, kami mengapresiasi Pusat,” katanya belum lama ini.

Menurutnya sejumlah kabupaten/kota di Jabar antara lain Kabupaten Bogor, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Sukabumi. Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Subang, Kota Cimahi, Kota Bandung, Kabupaten Bandung dan Kabupaten Pangandaran akan dianalisis terkait KPSN. “KPSN ini adalah strategi untuk memperkuat pembangunan jawa barat sehingga perlu dikawal baik dalam perencanaan maupun pelaksanaanya,” katanya.

Jabar sendiri menurut Iwa sudah menyusun 9 kawasan strategis pariwisata provinsi dalam rencana pembangunan. Yaitu Kawasan Ekowisata Puncak dan sekitarnya, Kawasan Geowisata Pelabuhan Ratu, Ciletuh, Ujung Genteng dan sekitarnya, Kawasan Cagar Budaya Sukabumi,  Kawasan Industri Bekasi Karawang, Kawasan Sejarah di Cirebon, Kawasan Pariwisata Kreatif Bandung, Kawasan Pariwisata Alam Bandung Selatan Garut, Kawasan Budaya Priangan dan  Alam Bahari Di Priangan, serta Kawasan Ekowisata Pantai Apra Cipatujah Dan Sekitarnya.

Iwa memaparkan penetapan kawasan pariwisata tersebut dengan tujuan untuk mencapai sasaran pembangunan kepariwisataan tahun 2025 dengan indikasi kontribusi pertumbuhan ekonomi 15%, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara sebesar 4,5 juta, jumlah perjalanan wisatawan nusantara sebesar 70 juta atau 27%, peningkatan lama tinggal wisatawan mancanegara mencapai 7 hari dan wisatawan nusantara 5 hari.

“Dengan harapan pengeluaran wisatawan mancanegara mencapai 4.000 dollar dan pengeluaran wisatawan nusantara diperkirakan Rp12,5 juta,” katanya.

Untuk mencapai sasaran, Pemprov Jabar sudah memetakan 60 daya tarik wisata yang dikelompokan kedalam 5 destinasi pariwisata yaitu :Destinasi pariwisata Bogor, Cianjur, dan Sukabumi,destinasi Karawang Bekasi, destinasi pariwisata Cirebon Raya,Cekungan Bandung, dan Pangandaran, Tasik dan Cianjur.

“2016 ini kami baru difasilitasi 5 KPSN, sehingga masih ada 1 yang masih tersusun yaitu KPSN Halimun dan sekitarnya. Oleh karena itu diharapkan pada tahun 2017 dapat memberikan dukungan untuk memperoleh masterplan KPSN,” paparnya.

Iwa menilai dengan adanya rencana pemerintah merumuskan masterplan KPSN maka perlu dikembangkan model hubungan antar lembaga pemerintah provinsi dengan kabupaten/kota, provinsi dengan pemerintah pusat untuk bersinergi dalam pembangunan pariwisata. “Terutama untuk mendukung masing-masing wilayah pembangunan pariwisata perlu keterkaitan program antar sektor,” tuturnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan