bandungekspres.co.id, BANDUNG – Gelandang Persib Bandung Dedi Kusnandar bersyukur dengan keberhasilan timnya meraih peringkat ketiga Piala Presiden 2017.
Pemberi assist untuk gol yang dicetak Atep Rizal dalam laga kontra Semen Padang di Stadion Pakansari, Cibinong, Sabtu (11/3), itu menyebut peringkat ketiga yang diraih Persib menjadi obat kekecewaan yang dirasakan Bobotoh dan pemain Persib.
”Alhamdullilah, walau hanya peringkat ketiga, tapi kami bisa mengobati kekecewaan Bobotoh dan kekecewaan pemain karena kekalahan di semifinal. Kami bersyukur dengan peringkat ketiga ini bisa menjadi modal untuk Liga 1,” ujar Dedi Kusnandar usai pertandingan.
Dedi Kusnandar tetap membumi meski dirinya menjadi bagian penting dari terciptanya gol tunggal Atep. Dia merasa keberhasilannya berkolaborasi dengan Atep adalah hasil latihan yang mereka lakukan bersama.
”Saya sering berkomunikasi dengan Atep saat latihan, dan Alhamdullilah itu akhirnya membuahkan gol,” ujarnya.
Menjadi peringkat ketiga di Piala Presiden 2017 pun dinilai pemain yang akrab disapa Dado itu sebagai modal yang cukup baik bagi Persib untuk menghadapi kompetisi resmi yang rencananya akan bergulir mulai April 2017.
”Ini bisa jadi modal yang bagus untuk Liga 1 nanti. Kami bersyukur bisa meraih peringkat ketiga di sini,” ujar gelandang yang memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2016.
Sementara itu, pelatih Persib Djadjang Nurdjaman lebih optimistis menatap kompetisi resmi Liga 1 Indonesia musim 2017 yang akan bergilir mulai pertengahan April 2017 mendatang.
Optimisme tersebut muncul setelah Maung Bandung melakoni laga perebutan peringkat 3 Piala Presiden 2017 menghadapi Semen Padang di Stadion Pakansari, Cibinong Kabupaten Bogor, Sabtu (11/3) yang berakhir dengan kemenangan 1-0.
Djanur pun cukup puas melihat permainan Atep dan kawan-kawan selama mengikuti turnamen pra musim 2017 ini. Terlepas dari timnya yang hanya menduduki peringkat 3, Djanur tetap optimistis Persib memiliki modal besar menghadapi Liga 1.
“Turnamen ini merupakan rangkaian laga pramusim dan sudah melaluinya dengan sangat baik. Di kandang, kami belum terkalahkan dan ini cukup bagus. Tetapi penampilan Persib harus ditingkatkan lagi karena kami merasa masih banyak kekurangan,” ungkapnya.
Laga menghadapi Semen Padang sendiri, menurut Djanur, berjalan seru dan alot. Beruntung Maung Bandung bisa mempertahankan skor 1-0 yang dicetak Atep sehingga tampil sebagai juara 3 Piala Presiden 2017.