bandungekspres.co.id, PEMAIN Manchester City, Yaya Toure, akhirnya merasa perang antara agennya, Dimitri Seluk, dengan Pep Guardiola sudah sangat merusak. Dia meminta Seluk diam, dan mengakhiri keributan dengan bos Manchester City tersebut.
Dilansir dari Mirror, Jumat 4 November 2016, Guardiola telah mengatakan Toure tidak bakal dimainkannya, hingga sang agen meminta maaf. Kini, Toure pun menyerah, dan meminta agennya berdamai dengan Guardiola.
Seluk mengakui kabar itu dan kini ingin membangun hubungan yang baru dengan Guardiola. Dia berharap kliennya tidak dikucilkan dari skuat lagi. “Saya telah bicara dengan Yaya beberapa hari terakhir, dan dia meminta saya berdamai dengan Pep,” kata Seluk.
“Saya setuju dengannya bahwa saya harus melakukan apa yang saya bisa, untuk membuat situasi jadi lebih baik, karena Yaya dan ManCity telah menjadi korban di tengah ketegangan. Saya tulus dengan apa yang saya katakan,” ujarnya.
Seluk mengatakan Yaya mendapat saran dari beberapa suporter ManCity bahwa harus ada solusi. “Beberapa rekan setim Yaya di ManCIty juga menghubungi saya, untuk mengatakan hal senada,” ucap Seluk. Namun, dia juga belum mengeluarkan permintaan maaf yang diminta Guardiola.
“Saya tidak berpikir Pep bakal menyukai saya, tapi hal paling penting adalah kami coba memaafkan apa yang terjadi di masa lalu. Lalu membangun hubungan yang baru. Ini pendekatan yang tulus, saya harap Pep menerima dan harapan saya bisa memulai dengan halaman baru,” katanya.
Seluk menegaskan tak bakal lagi mengkritik Pep di media. “Saya telah menghubungi Mirror untuk mengirimkan pesan ini pada Pep, karena dia belum menjawab telepon saya. Saya juga ingin menyampaikan pada publik,” ujar Seluk.
Dia mengaku sadar harus melakukan langkah lebih dulu, untuk berdamai dengan Pep. “Saya sungguh berharap ini bisa jadi start yang baru, dan Yaya bisa membantu ManCity memenangkan banyak trofi,” katanya. (one/ign)