bandungekspres.co.id, CIMAHI – Bakal Calon Wakil Wali Kota Cimahi yang diusung Partai Demokrat dan Partai Gerindra, Irma Indriyani mengaku, pencalonan dirinya menjadi calon orang nomor dua di Kota Cimahi adalah murni karena panggilan hati. Irma melihat, Kota Cimahi sendiri memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan menjadi kota modern.
Irma pun menuturkan, sebagai orang dari kalangan menengah biasa, pihaknya sangat tahu harapan dan keinginan masyarakat. ”Pak Hadad terpanggil sebagai putra daerah asli yang ingin ada perubahan bagi kota Cimahi. Sejak awal, beliau sudah bertekad untuk memperjuangkan perubahan karena background beliau Pengusaha dan dosen,” tulis Irma di Akun Grup Urang Cimahi, kemarin.
Dikatakannya, Asep Hadad dan dirinya bertekad membuat Cimahi lebih tertata dan pembangunannya lebih merata. Keduanya ingin membangkitkan wirausaha serta Usaha Kecil Mikro. ”Menurut saya, perubahan itu dimulai dari diri kita dan bisa dilakukan secara bersama, tidak bisa hanya dari kami berdua saja,” jelasnya.
Sedangkan bakal calon Wali Kota Cimahi, Ajay M. Priatna mengatakan, dengan dukungan banyak partai pihaknya optimistis bisa memenangkan Pilkada. Jika terpilih, pasangan ini ingin membangun Cimahi baru yang lebih nyaman dan lebih sejahtera. ”Ada beberapa sektor yang menjadi fokus saya. Selain infrastruktur, tentunya pendidikan, kesehatan, maupun pemberdayaan ekonomi kecil dan menengah akan dibenahi. Soalnya, sehari-hari kan saya juga menjadi pengusaha, jadi kesejahteraan masyarakat itu yang akan kami fokuskan,” katanya.
Ir. H. Ajay Muhammad Priatna adalah seorang pengusaha dan kontraktor. Saat ini ia menjabat sebagai direktur utama PT. Trisakti Manunggal Perkasa Internasional. Lelaki kelahiran Bandung, 18 Desember 1966 ini menjadi kandidat Calon Wali Kota Cimahi untuk pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cimahi 2017. Bersama calonnya, Ngatiyana didukung dan diusung oleh PDIP, PPP, PKB, dan PAN serta tambahan dari Partai Hanura dan partai Perindo.
Sementara bakal calon Wakil Wali Kota Cimahi lainnya Achmad Zulkarnain adalah aktifivis Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Cimahi. Dalam Musyawarah Daerah (MUSDA ke-1) pada bulan April 2006 Achmad Zulkarnain pernah menjabat sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) hingga tahun 2010. Azul juga tercatat sebagai anggota DPRD Kota Cimahi (periode 2004-2009), dan pernah menjadi Ketua Komisi D DPRD Kota Cimahi. (bun/asp)
