Pertamini Semakin Menjamur

bandungekspres.co.id, MAJALENGKA – Beberapa warga di Kabupaten Majalengka yang bisa menjual bensin eceran, mulai menggunakan fasilitas SPBU mini atau Pertamini. Hal itu dilakukan untuk efektifitas. Salah satunya yang dilakukan Didin, 39, warga Desa Sidamukti Kecamatan Majalengka. Setelah menggunakan fasilitas Pertamini, omzet penjualan mengalami kenaikan. Per hari, dirinya bisa mengabiskan 50 liter dan harga per liter Rp 8.000.

”Apalagi kapasitas daya tampung Pertamini yang saya gunakan mencapai 200 liter dan cara memasukan bensin pun seperti pengisian di SPBU saja. Jadi tak perlu repot mengukur bensin dan memasukannya ke dalam botol, jika bensin habis saya isi dengan yang saya beli dari SPBU,” ungkapnya.

Dirinya menyebutkan alat Pertamini adalah pemberian saudaranya, yang kini tinggal di Indramayu. Namun dirinya menyebutkan jika masyarakat menginginkan barang tersebut, tingal membuat surat pengajuan yang ditujuan ke Pertamina yang ada di Indramayu. ”Tapi jika ingin lebih jelas, masyarakat bisa tanya langsung ke pihak Pertamina,” jelasnya.

Sementara itu, salah seorang pelanggan, Sudirman, 56, menyebutkan Pertamini sangat membantu dan takaran BBM-nya juga pas. ”Jadi tidak seperti yang dijual di dalam botol yang ukurannya kerap tidak pas. Menurut saya dengan Pertamini sangat membantu,” ujarnya.

Pelanggan juga tak perlu repot-repot mengantre di SPBU, dan dirinya berharap para penjual bensin eceran bisa menggunakan Pertamini sebagai alat penjualan bensin. ”Saya yakin jika alat ini bayak digunakan oleh para penjual bensin eceran, bisa menjadi solusi ketika terjadi antriean panjang di SPBU,” tambahnya. (bae/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan