Henrikh Mkhitaryan Siap Menjawab Ekspektasi Tinggi

Terlepas dari rivalitas antara City dan United, Micky memberikan penilaiannya setelah selama tiga musim terakhir bermain bersama-sama. Guendogan dan Mkhitaryan bermain bersama dari musim 2013-2014 sampai 2015-2016. ’’Dia bukan tipikal pemain yang mampu dengan cepat beradaptasi saat bermain di klub baru, apalagi kompetisi baru,” ungkap gelandang berusia 25 tahun itu, seperti dikutip dari Independent.

’’Dia bermain di Dortmund selama tiga musim. Dua musim pertama tidak mudah baginya, jujur saja. Micky pemain yang membutuhkan kepercayaan diri di setiap waktu, dan harus memompa dirinya untuk lebih dan lebih baik lagi. Saya rasa, dia tidak akan mudah beradaptasi dengan hari-hari pertama di United,” bebernya.

Bukan hanya dari sisi kepercayaan dirinya. Micky juga punya track record yang kurang bagus dari sisi kebugaran tubuhnya. Berdasarkan dari data Transfermarkt, dalam tiga musimnya di Dortmund, tidak kurang dari lima cedera pernah dideritanya. Yang paling parah terjadi pada musim 2014-2015. Di tahun itu, cedera retak tulang tarsal dan cedera otot paha menghalangi performanya.

Bahkan, Micky harus absen sampai sebulan lamanya karena cedera tersebut. Pemain yang pada musim lalu menjadi Pemain Terbaik Bundesliga itu hanya bisa memberi kontribusi penuh apabila pada musim depan United mampu menjaga kebugarannya. Dengan kata lain, tidak ada cedera yang dialami pemain kelahiran Yerevan, Armenia, 27 tahun silam itu.

’’Contohnya saja musim lalu, dia begitu penting bagi Dortmund. Apabila kondisinya bisa seperti musim lalu, maka saya meyakini dia akan memberikan dampak yang besar bagi Manchester United, bahkan dampak yang sangat besar. Kalau sudah seperti itu, berat rasanya bagi Manchester City untuk mengalahkannya. Saya harap dia tetap fit, karena saya tidak sabar bersaing dengannya,” tambahnya. (ren/vil)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan