Kebut Pembangunan Interchange Gedebage

 bandungekspres.co.idGEDEBAGE – PT Wijaya Karya (Wika) terus mengebut pengerjaan proyek Interchange jalan tol Gedebage. Pasalnya, proyek ini bakal jadi akses pelaksanaan pembuakaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Jawa Barat yang dipusatkan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) September mendatang. Manager Proyek Interchange Gedebage PT WIKA Djoko Susilo mengatakan, senjak terbitnya Surat Perintah Kerja (SPK) pada 1 September 2015 lalu, pihaknya langsung melakukan pembangunan di lokasi tersebut. Sehingga diharapkan dari batas waktu yang ditentukan pekerjaan tersebut bisa sesuai dengan harapan. Adapun dalam kontrak awal pekerjaan ini dikerjakan selama 16 bulan hingga Akhir Desember 2016.

’’Pekerjaan saat ini sudah selesai sekitar 65 persen. Ada sebagian lokasi yang ditarget selesai tanggal 8 September. Tapi bisa kami selesaikan tanggal 1 September, sehingga sisa waktu 1 mingu bisa dilakukan untuk finishing dan pengujian kelayakan,’’ katanya kepada Bandung Ekspres saat ditemui di ruang kerjanya belum lama ini.

Djoko mengungkapkan, saat ini memang ada beberapa kendala yang terjadi di lapangan, seperti salah satunya dengan masyarakat Cluster Cemara, Perumahan Bumi Adipura, Kelurahan Rancabolang, Kecamatan Gedebage. Di mana dalam pembangunan Interchange ini warga Cemara menginginkan desainnya di bawah. Sedangkan ada cluster lain yang menginginkan sesuai desain awal yakni fly over.

’’Menurut keterangan dari Satker Kemen PU, untuk mengakomodir keinginan seluruh warga Adipura, pembangunan interchange tetap berbentuk fly over. Namun, ketinggiannya tidak sampai melebihi rumah-rumah warga di cluster Cemara,’’ ungkapnya.

Lebih lanjut Djoko menegaskan, berdasarkan konsep awal fly over setinggi 5,5 meter, saat ini diturunkan menjadi 2,5 meter. Ini untuk mengakomodir keinginan warga secara keseluruhan. Selain ketinggian fly over yang direndahkan, ujarnya, untuk menghindari gangguan kendaraan, di samping-samping jalan fly over pun akan dibuat pelindung.

’’Dengan konsep tersebut, diharapkan dapat mengurangi getaran, kebisingan hingga kecelakaan serta memberikan kenyamanan bagi para warga sekitar,’’ pungkasnya. (dn/fik)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan