Persib Bandung Menang Telak Atas Surabaya United

Vujovic hampir saja menambah gol dengan sundulannya, namun bola hanya menyamping. Kedudukan 3-1 bertahan hingga pertandingan usai.

Meski menang telak, Pelatih Persib Bandung Dejan Antonic, menyebut pasukannya belum bisa melupakan kegagalan di final Piala Bhayangkara 2016. Saat itu, Persib ditekuk Arema Cronus 2-0.

” Yang pertama terima kasih banyak buat Kota Ciamis, karena bisa datang di sini ikut turnamen mini. Satu pertandingan cukup berat, karena waktu main di Jakarta kita kalah 2-0 di final, emosi pemain masih ada, kita masih sedih dengan hasil di Jakarta,” papar Dejan setelah pertandingan.

Namun, pelatih berpaspor Serbia ini, memuji permainan Atep dan kawan-kawan dibabak kedua. Terbukti tiga gol berhasil dilesatkan Maung Bandung.

”Babak kedua komumunikasi bagus, meski stamina kurang seratus persen, kota bisa manfaatkan ganti pemain. Permaianan mulai bagus lebih cepat dan bisa menang,” tandasnya.

Salah satu Bobotoh, Deviana, 25, mengaku puas atas hasil laga kemarin. ”Saya cukup puas dengan pertandingan tadi (kemarin), namun diharapkan melawan PSGC Ciamis (10/4, Red) nanti bisa menampilkan permainan yang lebih ciamik lagi,” harapnya.

Dia menyoroti pemain anyar Maung Bandung, Robertino Pugliara. Penampilan gelandang serang yang didatangkan dari Persipura itu belum terlalu mencolok. Kurang maksimal. Mungkin karena belum klop dengan pemain yang lainnya.

Namun dia meyakini Robertino segera mampu menyatu dengan Atep dkk. Gelandang serang yang mengenakan nomo punggung 10, peninggalan Makan Konate itu segerta memberikan pengaruh besar terhadap tim di waktu yang akan datang. ”Dia pasti bisa menjadi pemain yang memberikan umpan-umpan manis kepada pemain depan Persib,” tandasnya. (obi/ddi/voc/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan