Gotong Royong Perbaiki Rutilahu

bandungekspres.co.id – Sikap gotong royong terus dilakukan di berbagai wilayah di Kecamatan Lembang. Baru-baru ini, kegiatan tersebut digencarkan warga RW 03, Kampung Panorama, Desa Lembang, Kecamatan Lembang dengan membangun rumah tidak layak huni (rutilahu) milik Mimi, 70. Pasalnya, rumah milik Mimi ini hampir ambruk dimakan usia. Maka itu, warga secara swadaya bergotong royong mengumpulkan dana, untuk memerbaiki rumah berukuran 5×6 meter persegi itu.

Menurut salah seorang warga setempat, Tardi Sumarna, 35, mengungkapkan, gotong royong rutilahu ini untuk membantu warga yang kurang mampu. Kebutuhan perbaikan untuk satu rumah mencapai Rp 15 juta. Namun, saat ini uang yang dikumpulkan baru mencapai Rp 8,8 juta. ’’Kita secara gotong royong mengumpulkan uang untuk perbaikan rumah yang sudah tidak layak huni. Kebetulan ada dua rumah yang akan kita perbaiki, satunya lagi itu rumah milik Ade Pratama yang berlokasi di RT 3,” katanya, di Lembang, kemarin.

Kegiatan perbaikan rutilahu itu, tidak mengandalkan dana dari pemerintah maupun sumbangan dari perusahaan ataupun instansi yang ada di Lembang. Hal ini merupakan keinginan warga, untuk bergotongroyong secara swadaya baik berupa uang maupun tenaga agar di sekitar lingkungan tidak ada lagi ditemukan rutilahu. ’’Sebisa mungkin ini harus murni swadaya warga di sini. Karena kita ingin meringankan beban warga yang kurang mampu,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Desa Lembang Yono Maryono mengatakan, kegiatan gotong royong tersebut merupakan bagian dari program Gerakan Masyarakat Peduli Lingkungan (Gempungan) yang dicanangkan Pemkab Bandung Barat. ’’Ini Gempungan bagian dari program pemerintah untuk membangun kampung,’’ kata Yono.

Dia menjelaskan, dari sekitar 4 ribu rumah yang ada di Desa Lembang, sebanyak 108 rumah merupakan rutilahu. Untuk menanggulanginya, tahun ini ada 10 rumah yang akan mendapat program rutilahu dari pemerintah. ’’Memang selain ada bantuan dari pemerintah dibutuhkan kerjasama dari masyarakat juga,’’ paparnya.

Dia berharap, rutilahu yang tidak terbantu oleh pemerintah dapat dibantu oleh gotongroyong masyarakat. Sehingga, rumah-rumah yang memang tidak layak huni inipun dapat perbaikan. ’’Dengan cara gotong royong ini menjadi salah satu cara untuk membantu masyarakat yang kurang mampu terutama kondisi rumah yang benar-benar tidak layak huni,’’ pungkasnya. (drx/vil)

Tinggalkan Balasan