Pecahkan Kemacetan di Cimareme

Berdasarkan catatan, lebar flyover melebihi lebar Jalan Cimareme eksisting. Rencananya akan terjadi pelebaran sekitar 9,5 meter ke kanan dan kiri jalan. Luas tanah yang harus dibebaskan untuk pembangunan flyover Cimareme yaitu 11.072 meter persegi. Panjang flyover yang akan dibangun mencapai 700 meter.

Ujung dari arah Cimahi atau sebelah timur berada depan PT Rohto dan ujung dari arah barat atau Padalarang tepat di SDN Cimareme. Proyek pembangunan flyover didanai dari APBN sedangkan anggaran pengadaan tanah menjadi tanggungan Pemkab Bandung Barat dan Pemprov Jabar.

Mahalnya pembangunan flyover Cimareme karena ada 79 bangunan dan tanah yang berada di samping kanan dan kiri badan jalan yang harus dibebaskan. Disebelah utara terdapat 38 bangunan dan bidang tanah, sementara di selatan terdapat 41 bangunan dan bidang tanah.

Di sepanjang Jalan Raya Cimareme banyak berdiri bangunan mulai dari rumah tinggal, toko, apotik, sekolah, pabrik, kantor Desa Cimareme sampai Rumah Sakit Kharisma Cimareme. Berdasarkan hasil kesepakatan dengan warga yang dilaksanakan Desember 2014, harga tanah dinilai Rp 4.857.600 per meter persegi. (drx/fik)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan