Diskamtam Antisipasi Pohon Tumbang

bandungekspres.co.id – Dinas Pemakaman dan Pertamanan Kota Bandung memangkas dahan pohon tua yang rawan tumbang di sejumlah titik kemarin (18/1). Hal ini untuk mengantisipasi bencana akibat pohon tumbang, seperti yang terjadi di Taman Maluku pecan lalu, di mana pohon jenis Angsana setinggi 14 meter dengan diameter 60 centimeter roboh akibat diterjang hujan lebat.

Pohon Tumbang
AMRI RACHMAN DZULFIKRI/BANDUNG EKSPRES

EVAKUASI POHON: Dinas Pemakaman dan Pertamanan Kota Bandung mengevakuasi pohon yang
tumbang beberapa hari lalu di Taman Maluku, Jalan Saparua, Kota Bandung, Senin (18/1).

’’Salah satunya pohon yang kita pangkas adalah pohon angsana di Jalan Saparua,’’ kata Kepala Dinas Pemakaman dan Pertamanan Kota Bandung Arif Prasetya kepada wartawan kemarin (18/1).

Arif memaparkan, pemotongan dahan yang dilakukan petugas Diskamtam saat ini untuk mengurangi beban pohon agar tidak terlalu berat dan kembali tumbang. Selain itu, usia pohon juga sudah sangat tua sehingga dahan yang sudah keropos tidak kuat menaha beban lebih berat.

’’Kita melakukan pemangkasan ini dengan alasan sudah ada beberapa pohon yang tumbang karena sudah tua dan rimbun,’’ ungkapnya.

Menurutnya, saat ini Diskamtam Kota Bandung tengah menginventarisir pohon-pohon yang rawan tumbang. Dengan demikian akan diketahui pohon mana saja yang sekiranya harus dilakukan pemangkasana ataupun ditebang. Untuk lokasi sendiri tidak bisa ditentukan karena dilihat dari keadaan pohon.

’’Nanti kita akan menyurvei pohon-pohon tersebut, sehingga dapat mengetahui pohon mana saja yang harus dikurangi bebannya,’’ ujar Arif.

Lebih lanjut Arif menegaskan, apalagi saat ini Kota Bandung sedang musim hujan disertai angin kencang, sehingga akan dapat menyebabkan pohon-pohon besar rawan umbang. Oleh karena itu diharapkan agar masyarakat untuk lebih berhati-hati ketika hujan turun. ’’Jangan berdiri ataupun memarkiran kendaran di bawah pohon saat hujan turun,’’ pungkasnya. (dn/fik)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan