Persib Sulit Bangun Pondasi Tim

BANYAKNYA pemain yang memutuskan untuk mengundurkan diri di skuat Persib, tampaknya bakal berpengaruh pula kepada pondasi dan kekuatan tim. Masuknya pemain tambahan saat ini dinilai sebagai hal lumrah untuk menambal kekuatan yang hilang. Semua tim akan melakukan hal seperti itu saat kehilangan pemainnya.

toni
KECEWA: Toni Sucipto saat mendapat kartu kuning kala bersua dengan
Pusamania Borneo FC di Stadion Aji Imbut, pada Piala Presiden, lalu.

Persib mampu meraih beberapa gelar dalam kurun waktu 3 musim adalah sebuah raihan yang tidak mudah. Celebes Cup 2013, Indonesia Super League 2014, Piala Wali Kota Padang 2015, dan Piala Presiden 2015 adalah sebuah catatan sejarah. Bagi back sayap Persib Tony Sucipto membangun tim Persib seperti saat jaya bukanlah hal yang mudah.

”Pastinya berpengaruh ya berpengaruh, kita tim juara dibangun bukan dengan waktu yg sebentar, kita dua tahun bangun pondasi. sekarang pemain, ada yang pergi, ada yang datang itu biasa,” ucapnya saat diwawancarai.

Namun, seperti biasa, pria kelahiran Surabaya ini selalu menatap optimis kedepannya. Maung Bandung tetap akan ‘mengaung’ bila tim bekerja selalu dalam tahap maksimal. Apa yang dilakukan Tony sebagai pemain adalah tetap selalu percaya diri menyongsong event kedepannya. ”Cuma kita harus selalu mengembalikan kepercayaan diri kita untuk pertandingan kedepannya,” katanya.

Kini ia masih terikat kontrak jangka pendek bersama Persib. Melihat rekan-rekannya banyak yang hengkang di Persib itu didasari oleh beberapa pertimbangan. Mengenai kenyamanan, nilai kontrak, dan melihat masa depan. Tony pun enggan banyak komentar dengan banyaknya pemain yang mundur dari skuat arahan Djadjang Nurdjaman.

”Kalau polemik sih setiap pemain beda-beda, mungkin ada maksud sendiri-sendri, tapi kita sebagai pemain itu hak mereka untuk ke manajamen, kita enggak tahu,” pungkasnya. (smm/asp)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan