CIREBON – Pebiliar DKI Jakarta Rudy Sulaeman mendapatkan dua kemenangan beruntun pada Pra-PON XIX/2016 di Spot Biliar, Kota Cirebon. Pebiliar yang turun di nomor english biliar itu hanya satu kemenangan lagi untuk lolos ke babak utama PON 2016 Jawa Barat di Kota Bandung.
Kemarin, Rudy tampil istimewa dengan mengalahkan pebiliar unggulan Jawa Tengah Yonny Rachmanto. Pertemuan kedua pebiliar berlangsung seru. Setiap babak diwarnai dengan kejar-mengejar angka.
Rudy nampak tenang meski lawan yang dihadapi adalah pebiliar penghuni Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas). Ketenangan Rudy berbuah manis, dia mampu mengalahkan Yonny tiga games langsung.
Kemenangan ini mengulang prestasi Rudy yang diraih pada PON XVIII/2012 lalu. Ketika itu, Rudy berhasil meraih medali emas nomor snooker usai mengalahkan Yonny Rachmanto di partai final, juga dengan skor 3-0.
Sehari sebelumnya, Rudy bermain ketat kala menghadapi Chandra Gondo dari Jawa Timur. Rudi dipaksa bertanding hingga games ke lima setelah skor sama kuat 2-2. Pada game penentuan, pebiliar ibu kota akhirnya mampu mendominasi dan mengakhiri perlawanan Chandra Gondo dengan skor, 3-2.
”Untungnya hari ini (kemarin) saya bermain lebih baik dari sebelumnya. Soalnya Mas Yonny seperti yang kalian tahu adalah anggota pelatnas dan sekarang permainannya jauh lebih baik,” ujar Rudy usai pertandingan.
Rudy mengaku senang berhasil meraih dua kali kemenangan beruntun. Namun demikian, pebiliar andalan DKI Jakarta Jakarta itu tak mau jemawa. Untuk lolos ke PON Rudy butuh satu kemenangan lagi. Lawan yang akan dihadapi pada pertandingan berikutnya adalah pebiliar asal Jambi, Sumaryadi. ”Rasanya masih biasa saja. Saya belum nyaman untuk lolos ke PON karena masih ada lawan yang harus dihadapi,” katanya.
Sementara itu, Yonny Rachmanto mengatakan, faktor kesehatan menjadi penyebab kekalahannya kali ini. ”Ya, Rudy kali ini memang bagus. Saya lihat pertandingan dia sebelumnya dan saya akui kali ini jauh lebih bagus. Terlebih lagi kesehatan saya sudah sebulan ini menurun, jadi kurang fokus,” ujarnya dengan suara parau.
Kendati demikian Yonny masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki penampilannya. Dengan sistem double elimination, pebiliar nasional itu masih memiliki peluang lolos ke PON 2016. Di pertandingan berikutnya, Tonny akan berhadapan dengan Chandra Gondo. (ttr/asp)
