Djanur Masih Ingin Belajar

PELATIH Persib Djadjang Nurdjaman mengaku masih perlu belajar terus untuk menjadi seorang pelatih kepala yang andal di masa datang. Baginya, selama Maung Bandung membutuhkan jasanya, ia akan dengan senang hati menerima tawaran itu.

Latihan Persib
TERUS BERLATIH : Pelatih Persib Djadjang
Nurdjaman (kanan) berebut bola dengan
Pemain Persib Supardi (kiri) saat gelar
latihan di Lapangan Sesko AD, Kota
Bandung, belum lama ini. Persib terus
mempersiapkan diri untuk pertandingan
eksibisi melawan Malaysia All Star di
Stadion Si Jalak Harupat, Soreang,
Kabupaten Bandung.

Sejak jadi pelatih Persib pada tahun 2012, pelatih yang karib disapa Djanur ini sudah memberikan empat tropi juara bagi Maung Bandung. Satu final yang gagal berakhir kemenangan hanya saat menghadapi Arema pada final Inter Island Cup (IIC) 2014.

Sementara empat gelar masing-masing adalah juara Celebes Cup II 2012, ISL 2014, Piala Wali Kota Padang 2015 dan Piala Presiden 2015. Ini semua menjadi bukti tangan dingin Djanur bisa menghilangkan dahaga gelar selama ini.

”Sejauh ini saya memilih menjalani saja, belum terpikir seperti apa kedepannya. Yang jelas terus saja berjalan dulu seperti air mengalir,” kata Djanur.

Tidak hanya prestasi sebagai seorang pelatih, Djanur jadi pemain lengkap prestasi juga. Saat jadi pemain Djanur persembahkan juara buat Persib juara Kompetisi Perserikatan 1985/1986, 1989/1990, 1993/1994, dan Liga Indonesia I 1994/1995.

Baginya, dapat membawa Maung Bandung berprestasi adalah tekadnya, karena kecintaan kepada Persib. ”Persib segalanya buat saya karena sebagian besar hidup saya dicurahkan untuk Persib. Yang pasti saya belum merasa puas, masih harus terus belajar. Sekarang sama Persib saja dulu selama masih dipakai,” ungkapnya. (pci/asp)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan