Ancam Polisikan Heru Joko

”Ada pergantian, saya akan tanggung jawab. Ini bukan masalah duit, saya dan mereka (bobotoh) sama perasaannya,” tutur Heru di Fans Shop Persib Club, Jalan Banda, Kota Bandung, kemarin (19/10).

Heru mengaku heran hal itu bisa terjadi. Sebab, pihaknya sudah mempersiapkan matang-matang keberangkatan bobotoh ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Dia mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak penggagas Piala Presiden maupun pihak keamanan. Terutama terkait kuantitas bobotoh yang saat itu akan datang ke SUGBK.

”Kalau di sini tertib tiket sudah ada koordinasi dengan Mahaka. Dengan Polda sudah baik, hanya suasana saja,” ulasnya.

Sebelumnya, bobotoh menyetorkan uang Rp 250.000 per orang dengan rincian harga tiket Rp 150 ribu dan ongkos transportasi Rp 100.000. ”Sebenarnya disiapkan 61 bus. Namun jam satu (Minggu dini hari) pihak bus membatalkan,” urainya.

Mendapati kondisi pembatalan tersebut, Heru mengaku, berusaha mencari alternative lain dengan mencoba meng-order bus lain. Namun hasilnya, PO bus tak ada yang mau karena alasan keamanan. ”Lalu, bobotoh mulai menumpuk dan tidak sejumlah bobotoh tidak terangkut,” ucapnya.

Dari pantauan, di Fans Shop Persib Club Jalan Banda pukul 15.00, sejumlah bobotoh terus berdatangan untuk menanyakan pengembalian uang mereka. Tampak pula personel dari kepolisian berjaga-jaga untuk mengantisipasi adanya kericuhan.

”Ini bukan karena uang. Saya paham sama mereka, ada lah sesuatu tapi sulit diungkapkan,” pungkas Heru. (ryt/rie)

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan