Dalam Posisi Serba Sulit

[tie_list type=”minus”]Turki v Belanda[/tie_list]

KONYA – Kalau saja Guus Hiddink tak mengundurkan diri sebagai pelatih timnas Belanda pada 30 Juni lalu, KNVB (FA-nya Belanda) pun mungkin bakal lebih panjang dalam mempersiapkan Danny Blind sebagai pelatih kepala pasca Euro.

Danny Blind
Danny Blind

Namun, apa lacur. Keputusan balik kanan dari Hiddink yang pernah membawa Oranje—julukan Belanda— ke fase empat besar Piala Dunia Prancis 1998 itu membuat bek legendaris Ajax Amsterdam itu matang lebih cepat dengan promosi menjadi pelatih kepala.

Ketika diperkenalkan pada publik sehari pasca pengumuman mundur Hiddink, banyak publik penggila bola Kincir Angin yang menyipitkan mata terhadap Blind. Sebab, sudah hampir se-dasawarsa saat ayah dari bek Manchester United Daley Blind itu tidak menjadi nahkoda dari kapal yang bernama tim sepakbola.

Apalagi, manuver pertamanya sebagai pelatih dimulai dengan melakukan penggantian kapten dari Robin Van Persie kepada Arjen Robben . Sebuah langkah yang dilakukannya dengan argumentasi bahwa dirinya membutuhkan kehadiran pemimpin seperti Robben di lapangan.

Tidak hanya di sisi skipper, perombakan komposisi pemain pun tak luput dari pengamatannya yang dikatakannya sebagai menambahkan sedikit saus. Lini belakang menjadi posisi yang paling banyak mendapatkan catatan dengan pemanggilan Bruno Martins Indi dan Gregory van der Wiel untuk menggeser Daryl Janmaat, Paul Verhaegh, serta Virgil van Dijk.

Sebuah langkah yang sangat-sangat berani dari pria yang menghabiskan enam tahun terakhir dengan menjadi asisten pelatih. Sebab, kedua pemain itu mempunyai rekam jejak yang tidak terlalu istimewa.

Masa depan Van der Wiel masih digantung oleh Paris Saint-Germain buntut dirinya yang tak bermain satu menit pun di Ligue 1 musim ini, ataupun Indi yang baru mengecap satu caps bersama Porto juga pada musim ini.

Blind pun menafikan fakta bahwa Janmaat, yang walaupun sempat melakukan blunder kala menghadapi Republik Ceko 9 September tahun lalu, adalah pemain terbaik versi fans Newcastle United musim lalu. Sementara Verhaegh mengenakan armband tanda kapten di FC Augsburg.

Tinggalkan Balasan