Dispora Masih Pengelola GBLA

Kondisi itu mengecewakan warga Gedebage. Padahal, warga sudah bertahun-tahun menunggu operasional stadion. ’’Perubahan status sosial ekonomi yang jadi harapan, bagaikan jauh panggang dari pada api, ’’ ucap politikus Nasdem ini.
Keprihatinan yang sama dikemukakan Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Bandung Tedi Rusmawan. ’’Saya menyesalkan kejadian yang mendera Stadion GBLA. Sejak tahun 2006, Pemprov Jabar dan Pemkot Bandung berjuang mewujudkan cita-cita memiliki stadion bertaraf internasional. Setelah ada harapan itu seperti sia-sia, ’’ tutur dia.
Lain lagi pendapat Ketua Komisi C Entang Suryaman. Pemeliharaan stadion GBLA terkendala masalah peraturan daerah (Perda). Sebelumnya, akan ada perda khusus pengelolaan stadion. Namun, ketidaksigapan leading sector dalam membuat raperda, menyebabkan pembahasan di tingkat dewan ditunda.
Diharapkan pada triwulan ketiga pembahasan program legislasi daerah, raperda pengelolaan stadion sudah rampung. ’’Penundaan pengelolaan bukan karena ada temuan penyidik, melainkan ketidaksiagapan dispora dalam merampungkan kajian raperda, ’’ ungkapi Entang. (edy/hen)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan