Pintu Rel Picu Kemacetan

[tie_list type=”minus”]Terlalu Menjorok, Membuat Badan Jalan Sempit[/tie_list]

RANCAEKEK – Salah satu penyumbang kemacetan di arus lalu lintas arah Majalaya menuju Cileunyi, disebabkan oleh pintu rel milik PT Persero Kereta Api (KAI). Pasalnya, pintu yang berada di Rancaekek posisinya terlalu menjorok ke jalan.

Sehingga, petugas pengamanan juga kepolisian pun suka keteteran mengamankan lalu lintas. Pintu rel yang terlalu menjorok iru menyebabkan badan jalan sedikit menyempit, yang berdampak pada hambatan arus lalu lintas.

’’Kami sudah meminta dinas terkait supaya menggeser pintu rel yang membuat macet,’’ ungkap Kapolsek Rancaekek Kompol Kusnadi kepada Soreang Ekspres (Grup Bandung Ekspres) kemarin (13/7).

Meski masih terpantau lancer, tapi jika sudah memasuki masa mudik juga akan lebih memberatkan tugasnya. ’’Tetapi tak semestinya selamanya begini,’’ kata Kusnadi.

 Sementara itu, Kanit Lantas Polsek Rancaekek AKP Chevy menambahkan, saat ini jajarannya telah memantau sejumlah ruas jalan Jalur Rancaekek yang akan digunakan untuk arus mudik oleh pemudik. Dan kondisi itu masih terpantau ramai lancer. Dia juga melibatkan personil tangguh yang dapat melaksanakan tugas setiap saat jaga. ’’Kami masih menemukan kendala, salah satunya yaitu permasalahan jalur rel kereta api yang ada di Rancaekek saat ini,’’ ucap Chevy.

Memang untuk sementara, kata dia, pihaknya masih bisa mengatasi hal tersebut. Jika terjadi kemacetan di titik tersebut, pihaknya langsung turun dan menugaskan dua orang petugas kepolisian untuk mengatur lajunya kendaraan. ’’Apalagi kalau saat ada lintasan kereta api, dengan berlakunya palang otomatis kendaraan berhenti dengan kondisi saling berpapasan, sementara pengendara roda dua susah diatur,’’ imbuhnya.

Untuk mengantisipasi masalah rel tersebut, Chev mengaku, pihaknya telah mengajukan permohonan kepada beberapa dinas terkait, seperti Dinas Perhubungan dan Dinas Pekerjaan Umum untuk mengatasi permasalahan tersebut, serta melakukan pengaspalan. ’’Semoga saja dengan adanya upaya ini dapat meminimalisir kemacetan yang ada. Akan banyak manfaat yang baik, seperti perbaikan jalan Majalaya–Rancaekek, Rancaekek–Majalaya, atau arah Bandung–Garut–Tasikmalaya,’’ tandasnya. (aku/far)

Tinggalkan Balasan