H-7 Nagreg Sepi

Sementara itu, pengendara roda dua, Asep Nana, 35, asal Garut mengaku, tahun sebelumnya H-7 Nagreg sudah macet. Namun, sekarang masih lancar. ’’Biasanya, kalau macet motor saja susah maju. Namun sekarang lancar,’’ ucap pengusaha konveksi ini saat ditemui di dekat Pos Pengamanan Nagreg.

Dia menduga, lancarnya arus mudik Lebaran ini bukan tiba-tiba. Tapi, karena faktor ekonomi tanah air yang sedang lesu. Sehingga, sebagian memilih ada tidak mudik. ’’Keluarga saya juga di Bandung kemungkinan setelah Lebaran, baru akan mudik,’’ ucap dia. Tidak sedikit, lanjut dia, pengusaha di Bandung mengeluh karena kerajinan usaha mereka terancam bangkrut.

Erli Nurwendah, warga Desa Cikuya, Kecamatan Cicalengka menyatakan, biasanya jalan Majaya, Cicalengka menuju Garut dan Jawa kerap macet. Tapi, di hari yang sama tahun ini belum terjadi kemacetan. Bahkan, dua tahun lalu di Nagreg dia sempat menyaksikan tragedi kecelakaan maut yang merenggut beberapa korban jiwa. Sekarang, mungkin setelah ada jalan pintas jalur lingkar Nagreg kemacetan tersebut dapat teratasi.

’’Semoga arus mudik Lebaran tahun ini tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Baik terhindar dari kemacetan, dan supaya dijauhkan untuk tidak ada korban nyawa lagi. Miris lihatnya,’’ ungkap mahasiswi ini.

D hari yang sama, sejumlah Polisi Wanita (Polwan) Polres Bandung membagikan ribuan leaflet Peta Mudik 2015 kepada pengguna tol dan pemudik di Gerbang Keluar Tol Cileunyi, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung.

Mereka berjalan kaki dari Pos pam Cileunyi menuju gerbang Tol Cileunyi. Pemberian peta mudik, dimulai pukul 10.00 WIB. Selain memberikan peta mudik, polwan juga memberi imbauan kepada para pemudik agar selalu berhati-hati dan tetap mematuhi rambu-rambu lalu lintas di sepanjang jalur mudik.

Kapolres Bandung AKBP Erwin Kurniawan menyebut, leaflet peta mudik 2015 yang disebar sebanyak 20 ribu lembar. Pemberian peta ini akan kontinue dilakukan di beberapa titik. Di antaranya SPBU, rest area, dan tempat lainnya di jalur yang digunakan bagi para pemudik.

Menurut dia, pembagian peta mudik bertujuan memberi informasi kegiatan serta pelayanan kepada para pemudik. Dalam peta yang diberikan tersebut, terdapat beberapa informasi. Di antaranya tempat SPBU, lokasi rest area, nomor kantor polisi terdekat, pos pam, bengkel, masjid, rumah sakit, rumah makan serta peta mudik jalur yang dilalui.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan