Para tetangga juga menyatakan lega setelah jenazah itu tiba di rumah. “Lega, syukur sudah tiba,” ucap Endang Susilawati, 26, warga setempat. Mereka juga berharap kasus tersebut diusut tuntas dan para pelaku dihukum setimpl. “Semestinya hukuman seberatnya, keluarga sudah sangat kehilangan,” harapnya.
Suasana penyerahan jenazah diirngi suara tahlil dan isak tagis warga. Penyerahan dilakukan kepada kepala desa Tulungrejo Sebagai perwakilan keluarga.
Sementara itu, dalam sambutannya Bupati Anas menyampaikan rasa duka yang mendalam baik secara pribadi maupun atas naman pemerintah. Dia juga m enyatakan Angeline merupakan simbol pahlawan anak. “Saya kira Angeline menjadi pahlawan anak seusianya,” kata Anas.
Anas berharap Angeline mendaat ampunan di isi Tuhan Yang Maha Kuasa. “Semoga Angeline menjadi orang yang diampuni dosanya oleh Allah SWT,” harapnya.
Mewakili Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Anas menyampaikan bahwa komitmen pemerintah daerah untuk membantu pendidikan saudara kandung Angeline hingga perguruan tinggi. “Biaya sekolahnya ditanggung pemerintah daerah,” terangnya.(sli/aif/tam)