Jak Top Right Seri II
[dropcap]B[/dropcap]ANDUNG – Yudi ’Sanda’ Cahyadi menjadi satu-satunya petarung asal Indonesia yang tampil sebagai juara pada ajang ’Jak Top Right’ seri II di Mall Bay Walk Pluit, Jakarta Utara, Minggu (5/4) lalu. Petarung asal Bandung Fighting Club (BFC) itu menjadi jawara di kelas 60 kg profesional.
Pada babak final, Yudi berhadapan dengan atlet Muay Thai asal Thailand, Meang Eak. Dari lima ronde yang direncanakan pada kelas 60 kg profesional, Yudi hanya butuh waktu tiga ronede untuk mengkanvaskan Meang Eak. Yudi menang knock out atas Meang Eak di ronde tiga.
Keberhasilan Yudi menjadi lebih membanggakan karena kejuaraan Muay Thai tingkat Internasional itu diikuti oleh beberapa negara. Seperti Australia, Singapura, dan Thailand. Dan Yudi yang sedang disiapkan untuk PON XIX/2016 Jabar ini menjadi satu-satunya petarung Indonesia yang meraih gelar juara.
”Ini kejutan, karena kita tidak menduga Yudi bisa mengalahkan atlet Muay Thai asal Thailand di babak final. Ini tak hanya menjadi kebanggaan Jawa Barat, tapi juga Indonesia,” ujar Ketua BFC Edwin Senjaya.
Edwin yang juga menjabat sebagai Ketua Pengprov Wushu Indonesia (WI) Jabar ini pun menyebut jika kemenangan yang diraih Yudi tidak lepas dari doa dan dukungan penuh masyarakat Jawa Barat, dan pihak terkait lain. Dengan dukungan yang diberikan selama ini, para atletnya bisa berprsetasi baik di ajang nasional maupun internasional.
”Ke depan, Yudi dan atlet lainnya diproyeksikan untuk megikuti berbagai kejuaraan di luar negeri seperti di Australia dan Thailand. Selain Yudi, kami pun memiliki beberapa atlet yang juga merupakan atlet Pelatda Wushu Jabar seperti Ade Permana, Iman Lesmana, dan Umar,” tuturnya.
Jak Top Fight sendiri merupakan kejuaraan Muay Thai tingkat internasional yang digelar dalam rangka memperingati 65 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dengan Thailand. ”Mudah-mudahan ajang ini bisa kontinyu digelar sehingga menjadi sarana untuk latih tanding sekaligus menambah jam terbang atlet,” tandasnya. (jur/asp)