Berdayakan SDM Lokal
PADALARANG – Bupati Bandung Barat, Abubakar menitipkan muatan lokal seperti Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sumber Daya Alam (SDA) yang dimiliki agar dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh para pengusaha yang hendak menginvestasikan modalnya di Kabupaten Bandung Barat (KBB). Ini agar terjadi sebuah kesinambungan yang saling menguntungkan antara para pengusaha, pemerintah daerah dan masyarakat.
Muatan lokal yang dimaksud oleh Abubakar yakni SDM terkait masyarakat yang berada di sekitar tempat usaha para investor agar bisa dimanfaatkan menjadi tenaga kerja, sehingga manfaat dari investasi yang ditanamkan tidak hanya oleh pemilik modal saja, tetapi akan jauh lebih dirasakan oleh masyarakat dengan terbukanya lapangan dan kesempatan kerja.
”Dengan terbukanya lapangan dan kesempatan kerja akibat nilai investasi yang ditanamkan para investor di wilayah Kabupaten Bandung Barat, maka para pengusaha juga turut membantu program pemerintah dalam mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan serta taraf kehidupan masyarakat. Sehingga, keuntungan dapat dirasakan oleh seluruh sektor, baik pengusaha, pemerintah daerah maupun masyarakat,” terang Abubakar kepada wartawan di Padalarang, kemarin.
Selain SDM, bupati juga menitipkan potensi SDA yang dimiliki Kabupaten Bandung Barat. Sebab, kondisi lingkungan menjadi daya tarik tersendiri, terutama untuk sektor pariwisata. ”Jadi saya berharap para investor tetap berinvestasi tanpa merusak alam. Pasalnya, kondisi alam Kabupaten Bandung Barat menjadi daya tarik utama untuk mendatangkan keuntungan bagi para pengusaha melalui sektor pariwisata,” tegasnya.
Sedangkan mengenai pembatasan perizinan terhadap pembangunan di Kawasan Bandung Utara (KBU), Abubakar menjelaskan, bahwa hal tersebut tidak menjadi halangan bagi para investor untuk berinvestasi selama mereka taat terhadap berbagai aturan yang berlaku, maka pemerintah provinsi juga dipastikan akan memberikan rekomendasi dan izin pembangunan. ”Karena, tujuan yang sebenarnya dari KBU adalah untuk lebih menjaga dan melestarikan lingkungan, sehingga kondisi alam bisa tetap terjaga tanpa menghilangkan nilai investasi untuk kepentingan bersama,” tuturnya.
Pernyataan bupati tersebut diakui salah seorang warga Padalarang, Rani Sumarni, 36, sangat positif untuk membawa nama Bandung Barat semakin jauh lebih baik. Terutama pernyataan bupati tersebut bisa memberdayakan SDM di Bandung Barat agar memiliki pekerjaan. ”Dengan banyaknya investor yang masuk ke Bandung Barat tentu akan berdampak juga kepada SDM-nya. Artinya mengurangi angka pengangguran,” bebernya. (drx/fik)