APBD untuk KBB Disetujui Pemrov
SAMBUNGAN: Warga Akui Sudah Merasakan Manfaatnya
NGAMPRAH – Bupati Bandung Barat Abubakar memastikan program untuk tahun 2015 sudah dapat dijalankan di bulan ini. Pasalnya, APBD yang dialokasikan untuk Bandung Barat sudah disetujui oleh pihak Pemprov. ”Sudah dapat berjalan segala program baik itu infrastruktur, kesehatan dan pendidikan serta program lainnya,” kata Bupati kepada wartawan di Ngamprah, kemarin (13/2).
Menurut Bupati, semua dinas yang sudah memiliki program kerja di tahun ini tentunya harus melakukan pekerjaan yang cepat dan jangan ditunda-tunda. Sebab, pembangunan yang masuk dalam program yang sudah dianggarkan harus dilakukan di tahun ini. ”Pembangunan dari infrastruktur tentunya harus mulai dikerjakan,” katanya.
Seperti halnya perbaikan jalan-jalan rusak di wilayah selatan Sindangkerta-Gununghalu akan mulai diperbaiki pada Bulan Februari 2015, setelah PT Anten ditetapkan pemenang tender oleh PT PLN. Bupati Bandung Barat, Abubakar menyatakan, alokasi anggaran yang disediakan dalam perbaikan jalan tersebut sebesar Rp24 miliar oleh PT PLN.
”Untuk pemenang tender sudah final pemenangnya PT Anten. Setelah adanya pemenang tender, perbaikan akan langsung dikerjakan dan ditargetkan akan mulus hingga Juni ke depan. Masyarakat harus mengetahui juga bahwa perbaikan jalan itu oleh PT Anten. Dinas Bina Marga hanya pengawasan saja,” kata Abubakar.
Bupati juga menginginkan, bahwa segala program yang dilakukan pemda dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Jangan sampai, kata bupati, segala program yang sudah direncanakan justru molor dan tidak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas. ”Artinya, segala program itu harus terasa oleh masyarakat. Jalan harus mulus dan pelayanan lainnya juga harus berjalan baik,” ujarnya.
Sementara itu, salah seorang warga Sindangkerta, Maman Sujaman (39) mengakui, bahwa pembangunan yang dilakukan oleh Bupati Bandung Barat saat ini sudah terasa. Bahkan, sejumlah ruas jalan sudah mulai diperbaiki. ”Memang ada beberapa jalan yanga masih rusak, namun jika dilihat secara keseluruhan pembangunanya sudah terasa,” bebernya.
Maman berharap, pemerintah dapat konsisten bahwa setiap tahun anggaran untuk selalu menjalankan program yang sudah direncanakan tanpa ada jadwal molor lagi. ”Karena masyarakat itu ingin merasakan terus program yang dijalankan oleh pemda. Mulai dari kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan. Selanjutnya pembangunan,” bebernya. (drx/asp)