Khusus On Street di 40 Titik
SUMUR BANDUNG – Permasalahan parkir di Kota Bandung belum juga selesai. Oleh karena itu, untuk mengatasi hal ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berencana melakukan lelang investasi untuk parkir on street atau parkir di tepi jalan.
Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung Enjang Mulyana mengatakan, parkir on street ini dilelang kepada pihak swasta. Sehingga, mungkin saja parkir on street lebih mahal dari off street. Namun, langkah ini dilakukan supaya bisa mengurangi kemacetan di jalan raya. ’’Terus kan di jalan nasional juga sudah nggak boleh lagi ada parkir on street,’’ ujar Enjang kepada wartawan kemarin (24/1).
Pria yang namanya terdaftar di calon Kasatpol PP Kota Bandung ini mengatakan, ada 40 titik yang dilelang. Semua titik itu berada di jalan-jalan kota dan juga jalan penyangga kota. Supaya bisa segera dilaksanakan, lelang investasi akan dilakukan dalam waktu dekat. Pihaknya tengah mengkaji terlebih dahulu mengenai parkir on street. Baik prosedur ataupun yang lainnya.
Selain itu, untuk lelang investasi ini, dishub menawarkan setiap coorporate yang berani untuk mengelola siap untuk bekerjasama dengan Pemkot Bandung. ’’Makanya silakan siapa swasta yang berani,’’ jelas dia.
Nantinya, apabila sudah dilelang, parkir on street akan seperti di Braga dengan menggunakan mesin parkir. Pihak swasta nantinya yang akan melakukan pengadaan terhadap mesin parkir tersebut. Termasuk, yang memelihara mesinnya. ’’Tapi kita nanti titip, petugas yang ada di lapangan jangan sampai nggak dikasih pekerjaan,’’ ungkap dia.
Di sisi lain, rencana Pemkot Bandung membangun tempat parkir bertingkat di kawasan Tamansari pun akan dilakukan melalui lelang investasi tahun ini. Dishub masih mengkaji mengenai konsep parkir bertingkat tersebut. Rencananya, akan ada tiga sampai empat lantai untuk parker.
’’Kajiannya tidak sederhana, tapi kalau misalkan sudah beres mudah-mudahan berdampak banyak. Mau ke Cihampelas nanti tinggal jalan saja,’’ katanya.
Menurut Enjang, meskipun dilakukan lelang investasi kepada pihak swasta, Pemkot Bandung tetap memberi target pada pihak swasta untuk menambah pemasukan PAD dari parkir. ’’Sistemnya nanti bagi hasil, ada target minimal. Tapi mudah-mudahan lebih besar dari PAD,’’ katanya. (fie/tam)