RANCAEKEK – Untuk meningkatkan peran kepemudaan terhadap pembangunan wilayah Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, ketua Karang Taruna Kecamatan Rancaekek, melakukan evaluasi tahunan yang digelar, di Perkemahan Batu Kuda, Gunung Manglayang, Desa Cibiru Wetan, Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung, belum lama ini.
Kasi Sosial dan Kebudayaan selaku pembina karang Taruna Kecamatan Rancaekek Ii Giriwangi mengatakan, kegitan ini merupakan evaluasi atas beberapa kegiatan yang telah dilakukan oleh karangtaruna Kecamatan Rancaekek pada awal tahun hingga akhir 2017.
Setalh itu, beberapa agenda yang telah dievaluasi harus diperbaiki bila terdapat kekuarangannya. Sehingga, ketika perencaanaan kegiatan pada 2018 tidak lagi ada kesalahan atau bisa lebih baik.
“Harus menyusun program kedepan secara progresif sebagai penopang program pembangunan untuk wilayah kecamatan,”jelas Iip ketika ditemui belum lama ini.
Iip mengatakan, para pemuda dalam merancang program haruslah mengajak kepada masyarakat untuk ikut membantu setiap permasalahan yang ada di lingkungannnya.Sehingga, nantinya menjadi solusi atau penanganan permasalahan yang ada di Rancaekek.
Selain itu, sebelum progres program yang akan dilakukan kedepan, seluruh kepengurusan karang taruna harus menguatkan kesolidan pelaku struktur karang taruna itu sendiri. Hal ini, harus didasari pada kebersamaan. Sebab, tanpa rasa itu tidak mungkin rencana yang sudah di susun bisa berjalan baik
Dilokasi yang sama, Ketua Karang Taruna Kecamatan Rancaekek Yadi Supriadi mengatakan, selain membahas evaluasi, kegiatan bertujuan mempererat tali silaturahmi dikalangan pengurus agar tumbuh rasa kebersamaan dan kekompakan sesama anggota.
“Melalui hubungan erat antar pengurus, menjalin komunikasi yang baik, kedepan kita harus menjadi pelopor kepemudaan dalam pembangunan di Rancaekek”, Ungkap Yadi, diwaktu yang sama.
Sementara itu, anggota karang Taruna Desa Jelegong, Kecamatan Rancaekek, Yana, 39, berpendapat, terkait program yang akan dilaksanakan kedepan, kepemimpinan karang taruna harus bisa memunculkan potensi pendapatan sebagai pemicu program yang nyata.
“Kami selaku anggota karang taruna mengharapkan sumber anggaran dari pemerintah kecamatan maupun pemkab, agar guliran programnya bisa terwujud sesuai yang direncanakan”, tutur Yana. (mg3/yan)
