Kado Akui Keunggulan Pasangan Akur

NGAMPRAH– Calon Bupati Bandung Barat nomor urut dua dari Partai Golkar Doddy Imron Cholid mengakui keunggulan suara paslon nomor urut tiga Aa Umbara Sutisna-Hengky Kurniawan (Akur) yang meraih suara terbanyak setelah penetapan melalui rapat pleno rekapitulasi suara Pilkada KBB 2018 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung Barat. Bahkan, Doddy langsung mengucapkan selamat atas kemenangan Akur tersebut.

Ketua DPD Partai Golkar KBB ini juga menerima hasil rekapitulasi suara itu dan mendoakan agar paslon Akur bisa menjadi pemimpin yang amanah dan dapat membawa Kabupaten Bandung Barat ke arah yang jauh lebih baik lagi dari saat ini. “Saya akui keunggulan suara Akur setelah melalui rapat pleno. Saya juga sampaikan selamat kepada Akur yang sudah mendapatkan kepercayaan dari masyarakat. Saya, tim relawan, serta pendukung menerima dengan ikhlas hasil ini Kado berada di peringkat kedua,” katanya di Padalarang, kemarin.

Doddy mengakui, sebagai orang baru yang datang ke KBB banyak orang belum mengenalnya secara dekat. Namun, berkat kerja keras semua tim pendukung dan road show politik yang terus dilakukannya, ternyata dirinya bersama Cawabup Pupu Sari Rohayati berhasil meraup dukungan 250.627 suara. Ini menunjukkan apa yang dilakukan tidak sia-sia dan nyatanya mampu mengungguli Elin Suharliah-Maman S Sunjaya (Emas).

“Dari lubuk hati yang paling dalam, saya ucapkan terima kasih kepada 250.627 pemilih paslon Kado. Mereka akan jadi perhatian kami ke depannya, karena lahan perjuangan itu ada di sini (hati) bukan hanya semata-mata jadi bupati,” tuturnya.

Dia pun mengingatkan kepada Aa Umbara Sutisna-Hengky Kurniawan untuk memperhatikan kesejahteraan masyarakat KBB yang masih rendah. Sebab dari hasil blusukannya ke masyarakat, persoalan minimnya penyerapan tenaga kerja dan rendahnya daya beli masyarakat masih jadi masalah yang belum terpecahkan sejak KBB dimekarkan dari Kabupaten Bandung. Kesenjangan itu masih mencolok, khususnya di wilayah selatan. “Banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan Aa Umbara-Hengky. Sebagai ketua partai politik di KBB maka saya juga berkewajiban untuk memperhatikan persoalan tersebut diminta atau tidak oleh pemerintahan yang sedang berkuasa,” pungkasnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan