KPU Bantah Pro Incumbent

bandungekspres.co.id, CIMAHI – Keberatan yang disampaikan oleh masyarakat Kota Cimahi terkait akun media sosial Facebook KPI Kota Cimahi rumah kita KPU Cimahi menjadi masukan bagi KPU untuk melakukan perubahan. Meskipun akun yang bernama rumah kita KPU Cimahi tersebut dibuat sejak September 2015 lalu.

Ketua KPU Kota Cimahi, Handi Dananjaya menyebutkan, tidak ada maksud bagi KPU Kota Cimahi dengan nama akun tersebut karena dibuat jauh sebelum incumbent atau Wali Kota Cimahi menggulirkan jargon rumah kita untuk KPU Kota Cimahi. ”Kami membuat akun tersebut sudah sejak September 2015 lalu jauh sebelum Ibu Atty menggulirkan jargon itu, jadi tidak ada maksud kami seolah-olah kami pro kepada incumbent,” ungkapnya, usai pelaksanaan wawancara calon anggota PPK Kota Cimahi, di Pandiga Educreation, Jalan Sirnarasa kemarin.

Meski begitu kata Handi, pihaknya mersepon masukan masyarakat tersebut dengan langsung mengganti akun rumah kita KPU Cimahi dengan KPU Kota Cimahi. ”Kami sangat berterimakasih atas masukan yang disampaikan masyarakat tersebut, karenanya pada hari ini juga (kemarin) nama akun tersebut langsung kami ganti agar tidak ada dugaan tertebtu,” ungkapnya.

Dikatakannya, pada tahun lalu pembuatan akun rumah kita KPU dibuat sebagi symbol perekat di Kota Cimahi dan hal itu sudah disampaikan saat pelaksanaan sosialisasi dengan partai politik usai Pileg 2014 lalu. Sehingga anggapan yang muncul tentang keberpihakan KPU terhadap incumbent tidak masuk akal.

Sedangkan jargon rumah kita untuk Kota cimahi baru digulirkan Wali Kota saat ini beberapa bulan lalu. ”Sebenarnya tidak ada kaitannya tetapi demi menjaga indpendensi KPU setelah mendapatkan masukan dari masyarakat, akun tersebut langsung kami ganti,” ujarnya.

Terkait dengan tahapan pelaksanaan Pilkada 2017 mendatang, pada Selasa dan Rabu kemarin, KPU Kota Cimahi melaksanakan tes wawancara kepada 26 calon anggota Panitia Pemilihan Kecamatan untuk menyeleksi calon PPK di Kota Cimahi yang jumlahnya 15 orang untuk tiga Kecamatan. ”Setelah melakukan seleksi wawancara kami akan mengumumkan siapa saja yang lolos menjadi anggota PPK di tiga Kecamatan, tahapan ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana integritas dan independensi bakal calon anggota PPK yang ditetapkan menjadi PPK untuk dilantik pada 16 Juli 2016,” ujarnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan