Fokus ke Turnamen Perisai Cup

[tie_list type=”minus”]Sulit Seleksi Pemain Disaat Tak Ada Kompetisi[/tie_list]

PERSIB Bandung memang tersingkir dari turnamen Piala Jenderal Sudirman. Namun rupanya tak kehilangan pesona. Buktinya, tim berjuluk Maung Bandung itu masih didatangi pemain seleksi. Begitu juga dengan aktivitas tim, tak lantas terhenti.

Arinya, Bobotoh masih bisa menyaksikan laga Atep Cs, yakni di turnamen Perisai Cup. Bahkan terdekat pertandingan kontra Persipasi Bandung Raya yang bakal digelar di Kuningan, Sabtu (12/12) mendatang.

Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman memastikan program tim a untuk kedepannya adalah untuk menghadapi laga di Perisai Cup, dimana dalam turnamen itu Persib akan menghadapi PSMS Medan pada 26 dan 30 Desember.

”Walaupun hanya melawan satu tim, dua kali bertemu anggap saja itu pertandingan. Ada namanya ya, Perisai Cup seperti turnamen, walau hanya dua pertandingan,” ujar Djadjang, kemarin (10/12).

Menjelang melawan tim musuh bebuyutan di era perserikatan tersebut, Persib pun menggencarkan persiapan. Termasuk melakukan seleksi pemain. ”Uji coba di Kuningan (12/12) dan latihan kemarin untuk itu (Perisai Cup),” tuturnya.

Bagaimana nasib empat pemain yang tengah mengikuti seleksi; Gavin Kwans (PBR), Ibrahim Conte (PBR), Jajang Maulana (Sriwijaya FC), John Takpour Sangkaley yang dimusim terakhirnya membela Persijap Jepara?

Justru, Djadjang mengatakan, merekrut pemain di tengah kondisi sepakbola seperti saat ini lebih sulit. Artinya, berbeda dengan ketika melakukan seleksi pemain untuk menjalani kompetisi resmi. Djadjang justru bertanya-tanya apakah pemain yang dianggapnya cocok nantinya mau bergabung.

Namun, Djadjang menyebutkan tetap akan melakukan seleksi pemain untuk Perisai Cup, salah satunya dalam uji coba melawan Persipasi Bandung Raya.

”Itu juga (ketiadaan kompetisi) yang menjadi masalahnya, karena pemain diseleksi tidak seperti untuk menghadapi kompetisi, enggak mungkin langsung iya atau langsung oke, kan belum tentu juga,” terangnya.

”Mereka (pemain seleksi) akan dibawa ke Kuningan untuk dilihat potensinya seperti apa. Untuk pertandingan itu kita jalan saja, sekaligus untuk menyeleksi pemain. Melawan PBR menjadi salah satu ajang seleksi. Setelah pertandingan kita lihat, mumpuni atau tidak untuk memperkuat Persib di Perisai Cup. Kalau enggak, kita masih ada waktu, nanti kita lihat lagi,” timpalnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan