Ratusan Perempuan Ikuti Kegiatan Literasi Keuangan Syariah

Prudential Syariah
Prudential Syariah bersama Lembaga Amil Zakat (LAZ) Al-Azhar kembali menyelenggarakan program edukasi keuangan syariah bertajuk Taklim Manajemen Harta Syariah (TAMARASYA) dengan tema “Cerdas Finansial, Dermawan Maksimal”.
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Prudential Syariah bersama Lembaga Amil Zakat (LAZ) Al-Azhar kembali menyelenggarakan program edukasi keuangan syariah bertajuk Taklim Manajemen Harta Syariah (TAMARASYA) dengan tema “Cerdas Finansial, Dermawan Maksimal”.

Kegiatan berlangsung di Masjid Raya Al-Azhar Karawang, Jawa Barat pada Jumat, 22 Agustus 2025. Dihadiri oleh sekitar 300 orang tua murid, khususnya para ibu.

Kegiatan dilakukan sejalan dengan komitmen Prudential Syariah dalam mendukung peningkatan literasi finansial bagi perempuan sehingga perempuan Indonesia dapat mengelola keuangan sesuai prinsip-prinsip syariah dan semakin memaknai hidup melalui sedekah.

Baca Juga:Strategi Menghadapi Usulan Penolakan Merek Agar Tetap Disetujui10 Destinasi Liburan Natal & Tahun Baru 2025 di Thailand Mulai 4 Jutaan!

Selain menjadi wadah edukasi, kegiatan ini sekaligus menegaskan misi Prudential Syariah untuk mempercepat pertumbuhan ekosistem keuangan syariah yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia.

Melalui upaya ini, Prudential Syariah berkomitmen menjangkau lebih banyak keluarga dengan solusi perlindungan berbasis syariah, sekaligus meningkatkan literasi dan inklusi keuangan agar asuransi dapat berperan sebagai salah satu pilar penting perekonomian nasional.

Inisiatif ini juga sejalan dengan program Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) yang diinisiasi OJK serta mendukung implementasi Peraturan OJK No.76/POJK.07/2016 tentang peningkatan literasi dan inklusi keuangan di sektor jasa keuangan.

Meski potensi keuangan syariah di Indonesia sangat besar, tingkat literasi dan inklusi keuangan syariah nasional masih relatif rendah.

Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) dari OJK tahun 2025 menunjukkan, literasi dan inklusi keuangan syariah baru mencapai 43,42% dan 13,41%, jauh di bawah literasi dan inklusi keuangan konvensional yang mencapai 66,46% dan 80,51%.

Selain itu, literasi dan inklusi keuangan perempuan juga masih di bawah laki-laki, yakni 65,58% dan 80,28% dibandingkan laki-laki yang sudah mencapai 67,32% dan 80,73%. Hal ini menunjukkan pentingnya edukasi yang berkelanjutan bagi perempuan sebagai pengelola utama keuangan keluarga.

Dalam acara tersebut, Vivin Arbianti Gautama, Chief Customer Marketing Officer Prudential Syariah, menekankan pentingnya peran perempuan, khususnya ibu dalam mendukung keuangan keluarga yang sehat dan berkah.

Baca Juga:Kunjungi Ponpes Al-Ma’mun Sumedang, Coklat Kita Silatusantren Bikin Santri Peduli Kebersihan LingkunganRental Mobil Harian di Bandung: Pilihan Cerdas untuk Perjalanan Nyaman

Menurutnya, sebagai perusahaan yang senantiasa mengedepankan nilai syariah, Prudential Syariah percaya bahwa literasi keuangan syariah adalah fondasi penting dalam membangun keluarga yang tangguh secara finansial sekaligus membuka pintu berkah.

0 Komentar