JABAR EKSPRES – Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kota Cimahi meluncurkan program Generasi Inovator AI Cimahi atau GenAci.
Program ini dirancang sebagai respons strategis terhadap tantangan masa depan, khususnya dalam mengantisipasi lonjakan jumlah angkatan kerja yang tidak sebanding dengan ketersediaan lapangan pekerjaan.
Ketua DPD KNPI Kota Cimahi, Yusuf Handriyana menegaskan, generasi muda harus memiliki kemampuan adaptasi yang tinggi terhadap perkembangan teknologi, khususnya kecerdasan buatan (Artificial Intelligence).
Baca Juga:Tiga Calon Ketua KNPI Cimahi Saling Dukung, Korps Alumni Sebut Ini Bukti Kedewasaan Politik PemudaRekonsiliasi Politik di Tubuh KNPI Cimahi, Tiga Bakal Calon Sepakat Usung Sultan Mujahid
Menurutnya, penguasaan teknologi AI menjadi salah satu kunci agar pemuda tidak hanya mampu bersaing, tetapi juga dapat menciptakan peluang kerja baru secara mandiri.
“Para pemuda dituntut untuk mempelajari dan menguasai AI, sehingga di masa mendatang mereka dapat memanfaatkannya untuk menghasilkan karya dan penghidupan dari teknologi tersebut,” ujar Yusuf Handriyana saat ditemui Jabar Ekspres di Aula A Pemerintah Kota Cimahi, Sabtu (9/8/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Yusuf juga menyampaikan, DPD KNPI Kota Cimahi melakukan pembagian stimulan kepada Organisasi Kepemudaan (OKP) sebagai bentuk dukungan operasional.
Program ini dilaksanakan setiap dua tahun sekali bersamaan dengan penerimaan hibah daerah.
“Program ini diperjuangkan untuk para OKP. Walaupun belum maksimal, namun setidaknya dapat membantu keberlangsungan roda organisasi,” terangnya.
Selain peluncuran GenAci, kegiatan juga diisi dengan penyampaian tahapan Musyawarah Daerah (Musda) DPD KNPI Kota Cimahi.
Yusuf menjelaskan, panitia pengarah (Steering Committee/SC) dan panitia pelaksana (Organizing Committee/OC) memaparkan mekanisme serta tahapan yang telah dijalankan.
Baca Juga:Jelang Muscab KNPI Cimahi, Soroti Figur Pemuda yang Tumbuh dari Tanah CimahiJelang Musda, KNPI Cimahi Hadapi Tantangan Kaderisasi di Era Milenial
“Harapan kami tidak ada hambatan. Rencananya, Musda akan dilaksanakan pada 23 Agustus, dengan catatan tidak ada kendala dan Wali Kota bersedia hadir, karena kehadiran pembina daerah dianggap sebagai momen sakral dalam proses regenerasi kepemimpinan,” ungkapnya.
Yusuf menambahkan, pihaknya berharap Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, dapat menyaksikan langsung prosesi pergantian kepemimpinan di tubuh DPD KNPI Kota Cimahi.
Ke depan, DPD KNPI Kota Cimahi juga merencanakan program inkubasi yang akan memfokuskan pada implementasi teknologi AI, termasuk pelatihan-pelatihan dengan menghadirkan narasumber yang memiliki kompetensi tinggi di bidang ini.