JABAR EKSPRES – Dalam rangka meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan lalu lintas, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Barat menggelar Operasi Patuh Lodaya 2025. Operasi ini menargetkan berbagai jenis pelanggaran yang kerap menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas.
Beberapa pelanggaran yang menjadi fokus penindakan antara lain pengendara yang tidak menggunakan helm SNI, melanggar marka jalan, menerobos lampu merah, berkendara di bawah pengaruh alkohol, serta penggunaan ponsel saat mengemudi. Selain itu, pengemudi kendaraan bermotor yang tidak memiliki SIM atau STNK yang sah juga menjadi sasaran utama operasi ini.
Operasi yang berlangsung selama dua pekan ini tidak hanya bersifat represif, tetapi juga edukatif. Ditlantas Polda Jabar turut melakukan sosialisasi kepada masyarakat, baik secara langsung di lapangan maupun melalui media sosial dan media massa.
Baca Juga:Diperiksa Selama 7 Jam, Lisa Mariana Akui Dirinya Pemeran dalam Video Syur yang BeredarPGN Perkuat Peran Strategis Energi Nasional, Siap Kawal Akses Gas Bumi hingga ke Penjuru Negeri
Dengan dilaksanakannya Operasi Patuh Lodaya 2025, Polda Jabar berharap dapat menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, serta menciptakan budaya berkendara yang aman dan tertib di wilayah Jawa Barat.