JABAR EKSPRES – China menyatakan keyakinannya untuk tetap mencapai target pengurangan emisi karbon dan gas rumah kaca lainnya, sesuai komitmen yang telah mereka tetapkan dalam Nationally Determined Contribution (NDC) berdasarkan Perjanjian Paris. Hal tersebut disampaikan oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Lin Jian, dalam konferensi pers yang digelar di Beijing pada Selasa (15/7).
Menurut Lin, meskipun terdapat dinamika kebijakan global atau perubahan sikap dari negara lain terhadap target iklim mereka, China tidak akan mengurangi ambisinya. Ia menegaskan bahwa negara tersebut akan tetap pada jalur untuk mencapai puncak emisi karbon pada tahun 2030 dan meraih netralitas karbon pada 2060.
“China tidak akan menyimpang dari tujuannya mencapai puncak emisi karbon pada 2030 dan netralitas karbon pada 2060,” kata Lin Jian.
Baca Juga:7 Motor Touring Nyaman dan Tangguh di Tahun 202512 Mobil Irit Bensin di Tahun 2025, Hemat dan Efisien
Satu hari sebelumnya, Wakil Perdana Menteri China Ding Xuexiang melakukan pertemuan dengan Wakil Presiden Komisi Eropa, Teresa Ribera, di Beijing. Pertemuan tersebut membahas persiapan untuk dialog iklim tingkat tinggi ke-6 antara China dan Uni Eropa.
Dalam kesempatan itu, China menegaskan komitmennya untuk mematuhi hasil dialog, memperluas konsensus, dan memperdalam kerja sama dalam kerangka kemitraan hijau.
Lin Jian menambahkan bahwa China secara aktif melaksanakan Konvensi Kerangka Kerja PBB tentang Perubahan Iklim (UNFCCC) serta Perjanjian Paris, dan berkomitmen penuh pada pembangunan berkelanjutan yang ramah lingkungan serta rendah karbon.
“Saya ingin menekankan bahwa China secara aktif mengimplementasikan Konvensi Kerangka PBB mengenai Perubahan Iklim (UNFCCC) dan Perjanjian Paris. Kami berkomitmen penuh terhadap pembangunan hijau dan rendah karbon,” ujarnya.
Presiden Xi Jinping, lanjutnya, telah menyampaikan dalam forum Pemimpin Dunia tentang Iklim dan Transisi yang Adil pada April 2025 bahwa China akan mengumumkan NDC 2035 sebelum Konferensi Perubahan Iklim PBB di Belém, dengan cakupan seluruh sektor ekonomi dan jenis gas rumah kaca.
Dalam dokumen resminya kepada UNFCCC, China menyebutkan target puncak emisi COâ‚‚ sebelum 2030 serta pencapaian netralitas karbon sebelum 2060. Selain itu, negara tersebut juga menargetkan pengurangan intensitas emisi COâ‚‚ per unit PDB lebih dari 65% dibandingkan tingkat tahun 2005, serta meningkatkan kapasitas listrik dari tenaga angin dan surya menjadi lebih dari 1,2 miliar kilowatt pada 2030.
