JABAR EKSPRES – Indonesia dikenal sebagai negara yang sangat kaya akan keanekaragaman hayati. Dari Sabang sampai Merauke, tanah yang subur dan iklim tropisnya mendukung pertumbuhan berbagai jenis tanaman asli indonesia yang tidak hanya berguna untuk kehidupan sehari-hari, tapi juga punya nilai jual tinggi di pasar dunia. Banyak dari tanaman yang tumbuh di sekitar kita ternyata justru dihargai sangat mahal di luar negeri. Kamu mungkin tidak menyangka kalau tanaman yang terlihat biasa di sini, justru menjadi komoditas mewah di negara lain.
Yuk, simak daftar 10 tanaman asli Indonesia yang laku mahal di luar negeri berikut ini!
10 Tanaman Asli Indonesia Ini Laku Mahal di Luar Negeri:
1. Kratom
Kratom atau Mitragyna speciosa adalah tanaman herbal yang banyak ditemukan di Kalimantan Barat. Masyarakat lokal sudah lama memanfaatkan daunnya sebagai obat tradisional, seperti untuk meredakan nyeri, menambah energi, atau menenangkan tubuh.
Baca Juga:5 Fakta Menarik Hantu Misterius di Drakor The Haunted PalaceHarga Koin Kuno Tahun 2025: Mana yang Bisa Capai Jutaan Rupiah?
Ternyata, kratom sangat digemari di Amerika Serikat dan Eropa. Harganya pun fantastis ekstrak kratom premium bisa mencapai Rp 97 juta per kilogram! Nggak heran kalau Indonesia jadi salah satu pengekspor kratom terbesar di dunia.
2. Vanili
Vanili adalah salah satu rempah-rempah paling mahal di dunia, bahkan menjadi komoditas rempah termahal kedua setelah saffron.
Di Indonesia, vanili banyak dibudidayakan di daerah-daerah seperti Bali dan Jawa Barat.
Harga vanili kualitas tinggi bisa tembus Rp 650 ribu per kilogram, bahkan lebih di luar negeri. Tanaman ini banyak digunakan di industri makanan, minuman, parfum, dan kosmetik.
3. Kemangi
Kamu mungkin sering melihat kemangi sebagai lalapan di warung makan. Tapi jangan salah, di luar negeri daun kemangi sangat dihargai karena kandungan antioksidan, anti inflamasi, dan antibakterinya.
Selain digunakan sebagai bahan makanan, kemangi juga dipakai untuk membuat minyak esensial, obat-obatan, dan kosmetik. Harganya bisa mencapai Rp 100 ribu hingga Rp 500 ribu per kilogram di pasar ekspor.
4. Daun Salam
Daun salam sering kamu temui dalam masakan Nusantara sebagai penyedap alami. Namun di luar negeri, daun salam dianggap sebagai bahan penting dalam pengobatan herbal dan industri kecantikan.
